get app
inews
Aa Text
Read Next : Hingga Hari Kelima Kontingen Provinsi Banten Raih 110 Medali

Wamenkeu: Kita Harapkan Kenaikan BBM Tidak Menjalar ke Barang Lain

Senin, 05 September 2022 | 23:33 WIB
header img
Wamenkeu: Kita Harapkan Kenaikan BBM Tidak Menjalar ke Barang Lain. (Foto Okezone)

JAKARTA, iNewsPandeglang.id – Pemerintah bakal menjaga stabilitas harga komoditas di masyarakat setelah ada kenaikan harga BBM. Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara berharap kenaikan harga BBM tidak merambat ke sektor lain.

 

“Kita harapkan (kenaikan) harga energi ini tidak menjalar ke harga barang yang lain,” katanya dilansir dari Antara, Senin (5/9/2022).

 

Suahasil menuturkan kenaikan harga BBM pasti akan berimplikasi pada kenaikan harga-harga komoditas lain termasuk kebutuhan pokok masyarakat. Peningkatan pada harga komoditas lain ini biasanya akan mencapai level tertinggi pada bulan pertama setelah kenaikan harga BBM yang berlanjut pada bulan kedua dan kembali normal pada bulan ketiga.

 

Meski demikian, Suahasil menegaskan pemerintah akan berupaya meredam tekanan yang diterima masyarakat akibat adanya kenaikan harga komoditas ini.

 

Upaya tersebut dilakukan dengan tambahan bantuan sosial sebesar Rp24,17 triliun dari pengalihan subsidi BBM untuk menjaga daya beli masyarakat yang terdampak lonjakan harga kebutuhan pokok.

 

Bentuk bantuan Rp24,17 triliun ini meliputi Bantuan Langsung Tunai (BLT) Rp12,4 triliun kepada 20,65 juta keluarga penerima manfaat (KPM) dengan masing-masing Rp600 ribu yang dibayarkan dua kali sebesar Rp300 ribu melalui Kantor Pos.

 

Kemudian Bantuan Subsidi Upah (BSU) Rp9,6 triliun kepada 16 juta pekerja dengan gaji kurang dari Rp3,5 juta dengan masing-masing penerima mendapat Rp600 ribu.

 

Selanjutnya adalah subsidi transportasi Rp2,17 triliun dalam bentuk Dana Bagi Hasil (DBH) bagi angkutan umum, ojek dan nelayan.

Editor : Iskandar Nasution

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut