get app
inews
Aa Text
Read Next : Pertambangan Ilegal Marak di Lebak, Pengamat: Pentingnya Solusi Ekonomi untuk Masyarakat

Produksi Batu Bara China Naik 16% demi Penuhi Pasokan

Selasa, 16 Agustus 2022 | 10:48 WIB
header img
Produksi Batu Bara China Naik 16% demi Penuhi Pasokan. (Foto Okezone)

JAKARTA, iNewsPandeglang.id – Produksi batu bara harian China periode Juli naik sebesar 16% dari tahun sebelumnya. Biro Statistik Nasional (NBS) China mengumumkan kenaikan produksi terjadi menyusul seruan Beijing kepada para penambang untuk menggenjot lebih banyak emas hitam guna memastikan pasokan yang cukup untuk musim panas.

 

Negeri Tirai Bambu memproduksi 372,66 juta ton batu bara bulan lalu, setara dengan 12,02 juta ton per hari. Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan 10,13 juta ton per hari yang diproduksi pada Juli 2021 dan 12,64 juta ton pada Juni 2022.

 

Selama periode Januari-Juli, produksi batubara China 12% lebih tinggi dari tahun sebelumnya sebesar 2,56 miliar ton. Demikian dikutip dari Reuters, Selasa (16/8/2022).

 

Pemerintah China baru saja mengadakan sejumlah pertemuan dalam beberapa pekan terakhir untuk menegaskan kembali tekadnya agar tidak terjadi penjatahan listrik selama musim panas. Mereka meminta penambang batu bara untuk meningkatkan produksi dan memenuhi kontrak berjangka dengan industri utilitas listrik.

 

Kenaikan produksi juga sebanding dengan tingkat konsumsi batu bara. Data Sxcoal menunjukkan, rata-rata konsumsi batu bara harian di wilayah pesisir utama China berada di atas 2,3 juta ton pada awal Agustus, alias sekitar 6% lebih tinggi dari periode yang sama tahun lalu.

 

Sebelumnya, sejumlah daerah, termasuk kota-kota di pusat manufaktur Zhejiang dan Jiangsu, telah melakukan pemadaman bergilir di wilayah pabrik-pabrik lokal demi melindungi pasokan listrik ke sektor rumah-tangga.

 

Analis dan pelaku pasar memperkirakan kenaikan ini akan terbatas, terutama saat pemerintah mengintensifkan pemeriksaan keselamatan menyusul kecelakaan pertambangan yang fatal di pusat pertambangan batu bara utama Shanxi pada awal Agustus.

 

Suhu di Cina utara juga diperkirakan akan turun pada akhir Agustus, yang akan mengurangi permintaan batu bara untuk pembangkit listrik.

Editor : Iskandar Nasution

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut