JAKARTA, iNewsPandeglang.id – Momen pidato Presiden Prabowo Subianto di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) PBB tentang Palestina mendadak jadi sorotan dunia. Mikrofon Prabowo tiba-tiba mati ketika ia sedang bicara di podium Majelis Umum PBB, New York, Amerika Serikat.
Publik sempat heboh dan bertanya-tanya apakah insiden ini disengaja atau murni gangguan teknis. Namun, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) memastikan bahwa pemutusan suara tersebut memang sesuai aturan.
Direktur Informasi dan Media Kemlu, Hartyo Harkomoyo, menjelaskan setiap negara hanya diberi waktu lima menit untuk berbicara. Jika melebihi batas waktu, sistem mikrofon otomatis dimatikan oleh penyelenggara.
"Durasi pidato untuk setiap negara dibatasi maksimal lima menit. Kalau lewat, mikrofon otomatis dimatikan di siaran langsung PBB," jelas Hartyo, Selasa (23/9/2025).
Meski begitu, pidato Prabowo tetap terdengar jelas di ruang sidang GA Hall, sehingga para delegasi tetap bisa mendengar penyampaian lengkap Presiden RI tersebut.
Kejadian serupa ternyata juga dialami Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, yang mikrofon-nya turut dimatikan karena melewati batas waktu. Pihak Turki pun mengonfirmasi bahwa hal itu adalah prosedur teknis standar.
Momen ini justru bikin nama Prabowo semakin diperbincangkan. Banyak warganet menilai keberanian Prabowo menyampaikan pesan soal Palestina hingga melebihi waktu yang disediakan menunjukkan keseriusannya dalam mendorong solusi dua negara.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait