CILEGON, iNewsPandeglang.id – Aksi unjuk rasa yang dilakukan puluhan warga dari Persatuan Perjuangan Masyarakat Cilegon di depan Depo Pertamina Terminal Tanjung Gerem, Kota Cilegon, Banten, Jumat (7/3/2025), berakhir ricuh. Massa terlibat bentrok dengan aparat kepolisian dan TNI saat berusaha menghadang truk tangki yang hendak masuk ke depo.
Pantauan di lokasi, kericuhan terjadi saat massa mencoba memblokade truk tangki yang memasuki kawasan depo. Seorang anggota TNI yang bertugas melarang aksi tersebut, memicu ketegangan dengan para demonstran. Saling dorong dan adu mulut pun tak terhindarkan.
Kericuhan terjadi saat massa mencoba menghadang truk tangki di depan Depo Pertamina Tanjung Gerem, Cilegon, Jumat (7/3/2025). Foto Iskandar Nasution
Aksi protes ini dipicu oleh dugaan kasus korupsi di PT Pertamina Patra Niaga yang tengah diusut oleh Kejaksaan Agung. Para demonstran mendesak aparat penegak hukum untuk memeriksa seluruh pegawai di Depo Pertamina Tanjung Gerem.
"Kami ingin Kejaksaan Agung mengusut tuntas semua yang terlibat dalam mega korupsi ini. Tidak boleh ada yang lolos!" tegas Juli Tresno Aji, Koordinator Lapangan Aksi.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait