Banjir di Pandeglang, Warga Buat Bunker di Rumah Demi Selamatkan Anak-anak!

Iskandar Nasution
Proses evakuasi warga terdampak banjir di Kecamatan Labuan, Pandeglang. Perahu karet dikerahkan untuk memastikan keselamatan warga, terutama anak-anak dan lansia. (Foto : Iskandar Nasution)

PANDEGLANG, iNewsPandeglang.id Banjir kembali melanda Kecamatan Labuan, Pandeglang, Banten, pada Jumat (7/3/2025) dini hari. Puluhan rumah warga di Perumahan Cipunten Agung, Desa Teluk, terendam banjir setinggi pinggang orang dewasa akibat luapan Sungai Cipunten Agung. Intensitas hujan yang tinggi sejak malam hari membuat aktivitas warga lumpuh total.

Sejak pukul 3 pagi, air deras mulai masuk ke rumah-rumah warga. Kepanikan pun tak terhindarkan, terutama bagi warga yang tengah bersiap untuk makan sahur. Beberapa keluarga bahkan tak sempat menyantap sahur dengan tenang.

Situasi semakin memprihatinkan ketika air terus naik. Sebagian warga memilih mengungsi, sementara yang lain memutuskan untuk tetap bertahan di rumah. Tak kehabisan akal, sejumlah warga terpaksa membangun bunker sederhana di dalam rumah untuk melindungi anak-anak serta barang-barang elektronik dan berharga dari rendaman air.

Menurut Ki Sunda, seorang relawan Kampung Siaga Bencana, bunker darurat ini menjadi satu-satunya cara agar anak-anak tetap aman dan tidak terpapar air banjir. "Warga memanfaatkan barang-barang yang ada untuk membuat bunker. Anak-anak dan barang-barang penting ditempatkan di dalamnya supaya tidak basah," ujarnya.

Editor : Iskandar Nasution

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network