"Pada kedua pertandingan tersebut, saya berhasil melakukan banyak penyelamatan dan menggagalkan sejumlah tembakan yang berbahaya. Secara keseluruhan, tim kami menunjukkan kekuatan dalam bertahan," ujar Paes
"Itu sungguh luar biasa, terutama pada pertandingan kedua di Jakarta, di depan 80.000 penonton. Mereka memberikan begitu banyak energi, sehingga tidak sulit untuk memberikan yang terbaik,” ujarnya lagi.
Kisah ini menjadi pengingat akan kekuatan ikatan keluarga dan pentingnya dukungan dari orang-orang terkasih, bahkan dalam situasi yang paling sulit sekalipun. Maarten Paes kini tidak hanya bermain untuk Timnas Indonesia, tetapi juga mewakili harapan dan kenangan neneknya yang telah tiada.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait