LEBAK, iNewsPandeglang.id - Pertandingan sepak bola antar desa di Kecamatan Cijaku, Lebak, Banten, diwarnai kerusuhan yang viral di media sosial. Peristiwa ini terjadi pada Kamis (15/08/2024) sore dan diduga dipicu oleh ketidakpuasan terhadap keputusan wasit.
Dalam video yang beredar, tampak sejumlah orang yang diduga supporter menyerbu tenda panitia, merusak fasilitas, dan melempar kursi sebagai bentuk protes. Petugas segera mengamankan wasit dan panitia dari amukan massa, sementara suara teriakan terdengar dari arah kerumunan.
Sejumlah orang diduga supporter menyerbu tenda panitia, merusak fasilitas, dan melempar kursi sebagai bentuk protes. Tangkapan Layar
Kerusuhan terjadi dalam pertandingan antara Desa Cipalabuh dan Desa Kandangsapi yang berakhir dengan adu penalti. Ketidakpuasan muncul ketika wasit mengesahkan sebuah tendangan penalti, sementara hakim garis menyarankan pengulangan karena dugaan pelanggaran oleh penjaga gawang.
"Wasit menyatakan sah, namun hakim garis diduga menyarankan untuk diulang karena penjaga gawang melakukan pergerakan sebelum bola ditendang," ujar salah seorang warga.
Kapolsek Cijaku, AKP Rd. Iwan Kriswana, membenarkan kejadian ini dan menyatakan bahwa situasi sudah berhasil dikendalikan. "Alhamdulillah, situasi sudah kondusif," katanya kepada iNewsPandeglang.id.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait
