Update: 6 Nelayan di Merak Tewas di Atas Kapal, Penyebab Kematian Masih Misterius

Iskandar Nasution
Pihak terkait masih menyelidiki penyebab kematian 6 nelayan di atas kapal di Merak, Banten. Foto iNews/Iskandar Nasution

CILEGON, iNewsPandeglang.id - Enam nelayan ditemukan tewas di kapal penangkap ikan KM Sri Mariana 07 yang beroperasi di Perairan Selat Sunda pada Minggu (4/8/2024) dini hari. Selain korban tewas, sembilan nelayan lainnya juga sakit, dengan beberapa di antaranya dalam kondisi kritis.

Dinas Kesehatan Kota Cilegon bersama pihak terkait masih menyelidiki  penyakit misterius ini. Korban yang meninggal dunia dievakuasi ke RS Drajat Prawira Serang, sementara yang sakit dibawa ke RSKM untuk perawatan darurat.

Para nelayan ini diduga terserang penyakit misterius yang menyebar di antara awak kapal. Kejadian nelayan yang terserang penyakit misterius di kapal bisa menjadi situasi yang serius, terutama jika penyakit tersebut menyebar dengan cepat melalui vektor  di antara awak kapal. 

Penyelidikan lebih lanjut oleh otoritas kesehatan setempat diperlukan untuk mengidentifikasi penyebab penyakit tersebut dan untuk menentukan tindakan pencegahan atau pengobatan yang diperlukan. 

Kepala Dinas Kesehatan Kota Cilegon, Ratih Purnamasari, mengungkapkan bahwa penyebabnya masih misterus. "Gejala yang dialami termasuk demam tinggi, sakit kepala, dan pusing. Dari total 35 awak kapal, 15 orang mengalami sakit parah, 6 meninggal, 11 dirawat, dan 18 lainnya dikarantina di kapal," ucapnya saat ditemui di Merak pada Senin (5/8/2024).

Ratih berujar kapal saat ini berada di Demarga, dengan pengawasan dari Polairud dan tim medis. "Investigasi sedang dilakukan untuk menentukan penyebab pasti wabah dan insiden tersebut," tuturnya.

Informasi dihimpun menyebutkan, kejadian serius di mana beberapa nelayan di kapal  awalnya berangkat dari Sibolga, Medan, Sumatera Utara, salah seorang  mengalami penyakit misterius yang menular dengan cepat di antara awak kapal.

Awalnya satu yang tewas kemudian menyimpan mayat di lemari es di atas kapal dan kemudian tidak membuangnya ke laut. Seiring dengan waktu menyebabkan beberapa dari mereka meninggal dunia.

Editor : Iskandar Nasution

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network