LEBAK, iNewsPandeglang.id- Kasus penderita HIV-AIDS di Kabupaten Lebak khususnya di Lebak Selatan sangat memprihatinkan. Penemuan tersebut berdasarkan screening saat melakukan pemeriksaan di Rumah Sakit Umum Daerah Malingping, Lebak.
Seperti diketahui, fenomena LGBT dan juga maraknya PSK diduga menjadi penyebab naiknya jumlah pengidap HIV AIDS di wilayah ini. Apalagi pada kenyataanya wilayah Lebak Selatan terutama di pesisir adalah daerah wisata dan adanya aktivitas perusahaan besar yang mempekerjakan Tenaga Kerja Asing (TKA).
Data dari pihak RSUD Malingping pada 2023 ini tercatat cukup tinggi, hingga Oktober ini ada 28 orang yang terinfeksi HIV-AIDS. Dimana 28 orang tersebut tersebar di berbagai wilayah yang ada di Lebak Selatan dengan 50 Persen berasal dari Kecamatan Bayah.
Salah seorang warga Kecamatan Bayah, yang merupakan seorang LGBT yang berhasil tim iNews temui di kediamannya saaat ini mengaku sudah terjangkit HIV dan fokus dalam pengobatan di Klinik teratai RSUD Malingping. Kondisinya saat ini sangat memprihatinkan.
Berdasarkan penelusuran di lapangan, di sekitaran pesisir yakni di Bayah diduga aktivitas pekerja seks komersial masih banyak berkeliaran dengan adanya warung remang-remang. Diduga hal ini juga menjadi pemicu yang sangat tinggi terhadap penyakit ini.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait