" Ya betul, atas kejadian ini korban mengalami pendarahan di kepala, dengan adanya kejadian tersebut kemudian korban dibawa ke klinik PT Cemindo Gemilang untuk dilakukan pertolongan awal oleh TIM medis," ujar Kapolsek Bayah Iptu Samsu Riyanto saat dihubungi pada Sabtu, (15/7/2023).
Lebih lanjut diungkapkan Kapolsek, pada pukul 16.40 WIB tim medis PT Cemindo Gemilang dengan menggunakan ambulance berupaya untuk merujuk ke RS Pelabuhan Ratu, dikarenakan kondisi yang sangat kritis, saat dalam perjalanan ke RS, korban di perjalanan sekitar Gunung Batu, Kecamatan Cilograng, korban diduga meninggal dunia kemudian korban dibawa ke Klinik Bugent Vill untuk memastikan kondisi korban.
"Tim medis pada pukul 19.25 WIB menyatakan korban telah meninggal dunia dengan luka tempurung kepala bagian depan pecah dan terbuka, tangan kanan dan kiri mengalami patah tulang," katanya.
Atas peristiwa kecelakaan kerja tersebut, pihak Kepolisian Sektor Bayah melakukan tindakan dengan mendatangi lokasi dan mengamankan Tempat Kejadian Perkara (TKP), memasang garis police line, mencari barang bukti, dan membuat laporan dengan segera.
Kapolsek Bayah juga menyampaikan bahwa pihak keluarga sudah menerima kejadian kecelakaan kerja tersebut dianggap sebagai sebuah musibah. Selain itu, pihak perusahaan dipastikan bertanggung jawab akan memberikan santunan kepada keluarga korban. Saat ini korban telah dimakamkan di TPU Bantar Gadung, Desa Cibeber, Kecamatan Cibeber, Lebak, Banten.
Sebelumnya, seorang pekerja PT Sinoma yang merupakan kontraktor utama PT Cemindo Gemilang (CG) yakni Asep Kurniawan terjatuh saat melakukan pengecatan handrail di area Jetty B2 di atas struktur besi pada Kamis, (13/7/2023) sekitar pukul 16.38 WIB. Korban pun diduga meninggal dunia di lokasi.
Dalam video dan foto-foto yang diterima redaksi, korban terjatuh dengan posisi telungkup ke tanah, pada bagian kepala diduga mengalami luka yang sangat parah mengeluarkan darah banyak, sehingga mengakibatkan korban meninggal dunia di lokasi. Tampak pula petugas menggunakan kendaraan pikap yang berada di lokasi itu akan berupaya mengevakuasi korban.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait