Cacing Tabung - bisa lebih dari 300 tahun
Cacing tabung merupakan hewan tanpa tulang belakang yang hidup di perairan laut. Meskipun beberapa jenis cacing tabung hidup di sekitar lubang hidrotermal, spesies dengan usia terpanjang ditemukan di lingkungan yang lebih dingin dan stabil yang disebut rembesan dingin.
Rembesan dingin adalah tempat di dasar laut di mana bahan kimia keluar melalui retakan atau celah.
Sebuah studi yang dipublikasikan dalam jurnal The Science of Nature pada tahun 2017 menemukan bahwa escarpia laminata, sejenis cacing tabung yang hidup di rembesan dingin di Teluk Meksiko, memiliki potensi hidup hingga 200 tahun, dan beberapa individu bahkan bisa bertahan selama lebih dari 300 tahun.
Karang Hitam - berumur lebih dari 4.000 tahun
Meskipun karang ini memiliki penampilan yang mirip dengan batuan dan tanaman bawah air yang berwarna-warni, sebenarnya mereka terdiri dari kerangka luar invertebrata yang disebut polip.
Polip ini terus mereproduksi diri dan menggantikan diri mereka sendiri dengan membuat salinan yang identik secara genetik, sehingga seiring berjalannya waktu, struktur kerangka luar karang menjadi semakin besar.
Karang hitam yang hidup di perairan dalam termasuk salah satu karang yang memiliki umur terpanjang. Diperkirakan bahwa karang hitam yang ditemukan di perairan Hawaii memiliki usia sekitar 4.265 tahun.
Spons Kaca - berumur lebih dari 10.000 tahun
Meskipun disebut spons kaca, ini sebenarnya adalah hewan. Spons kaca merupakan sebuah koloni hewan yang menyerupai karang dan memiliki kemampuan untuk bertahan hidup selama ribuan tahun.
Mereka sering ditemukan di perairan dalam dan memiliki kerangka yang menyerupai kaca, sehingga mereka disebut sebagai spons kaca.
Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Chemical Geology pada tahun 2012, diperkirakan bahwa spons kaca dari spesies monorhaphis chuni memiliki umur sekitar 11.000 tahun.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait