“Dari kerjasama yang sudah terjalin ini, Polresta Tangerang dapat melakukan pemantauan secara langsung melalui command center ini terkait kegiatan - kegiatan masyarakat, maupun kondisi arus lalu lintas," katanya.
"Sehingga jika terjadi kemacetan, kecelakaan, ataupun gangguan Kamtibmas lainnya, petugas command center dapat langsung menghubungi petugas terdekat, sehingga kemacetan dapat segera terurai, korban kecelakaan dapat segera dilakukan pertolongan, dan gangguan Kamtibmas lainnya dapat segera diatasi oleh petugas yang telah kami hubungi tersebut,” sambung Didik.
Didik juga menjelaskan bahwa Polresta Tangerang mempunyai aplikasi Tangerang command centre (TCC). Aplikasi ini berisikan portal data statistik dan monitoring dari aplikasi Polresta Tangerang. Portal ini bermanfaat untuk mempermudah analisa dan evaluasi serta mempermudah pertimbangan pengambilan keputusan pihak-pihak terkait. Selain itu, aplikasi TCC ini juga dapat memonitoring langsung laporan patroli barcode dan aplikasi Polisi RW.
“Jadi kalau pengemban Polisi RW sudah upload di aplikasi, maka laporan tersebut langsung terintegrasi di aplikasi TCC, hal ini dilakukan untuk mempermudah pemantauan kegiatan polisi RW di wilayah hukum Polresta Tangerang,” ujar Didik.
Setelah mendengar inovasi Kapolresta Tangerang tersebut, Kapolda Banten beserta rombongan mengecek pelayanan satpas Polresta tangerang, untuk memastikan anggota dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Kemudian dilanjutkan mengecek gedung SPKT (sentra pelayanan kepolisian terpadu) yang memberikan pelayanan kepada masyarakat meliputi pelayanan SKCK, sidik jari, perizinan, pengaduan masyarakat.
“Dalam pengecekan pelayanan tersebut, Kapolda Banten juga menyapa masyarakat yang sedang mengurus kebutuhan dalam layanan Polri seperti pembuatan SKCK, dan pelayanan lainnya,” pungkas Didik.
.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait