LEBAK, iNewsPandeglang.id - Penyataan tersebut sebagaimana disampaikan oleh Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami, Daryono melalui akun twitter pribadinya @DaryonoBMKG atas peristiwa gempa bumi magnitudo 5,2 di Selatan Banten pada Selasa, (7/2/2023).
"Gempa Selatan Banten M5,2 baru saja memiliki kedalaman 41 km, dengan mekanisme geser-naik (oblique thrust) tampaknya berasosiasi dgn bidang kontak antar lempang di zona megathrust," tulisnya dikutip.
Diketahui, BMKG melaporkan gempa berkekuatan magnitudo 5,2 mengguncang wilayah Muara Binuangeun, Kabupaten Lebak, Banten pada Selasa, (7/2/2023) sekitar pukul 07.35 WIB. Pusat getaran gempa berjarak 66 kilometer tenggara Muara Binuangeun, Banten dengan kedalaman 10 kilometer.
Menurut BMKG getaran gempa dirasakan di Tangerang Selatan, Bogor, Sukabumi, Tangerang, Cianjur dan Bandung Barat II - III MMI. Jakarta, Depok, Cibubur II MMI.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait