DELI SERDANG, iNewsPandeglang - Polda Sumut menyatakan bandar judi online terbesar di Sumatera Utara yang berinisial Apin BK berhasil kabur ke Singapura bersama keluarganya melalui Bandara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara pada 9 Agustus 2022.Sementara itu Apin BK masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) oleh Polda Sumut.
Polisi pun telah mengeledah beberapa lokasi untuk mencari barang bukti dari kasus tersebut. Salah satunya adalah rumah pribadi Apin di komplek perumahan elite Cemara Asri, Kecamatan Percut Seituan, Deliserdang, Sumatera Utara.
Rumah berwarna putih bernomor 28 itu adalah milik AP. Dari pengamatan, rumah dengan latar cat putih itu bak istana. Megah dan luas.
”Penyidik Ditreskrimsus Polda Sumut melakukan penggeledahan rumah kediaman terduga pemilik judi online yang beberapa waktu lalu dilakukan penggrebekan oleh bapak Kapolda dan jajaran,” ujar Kepala Bidang Humas Polda Sumut, Kombes Pol Jadi Wahyudi.
Sebelumnya, Polda Sumut telah menaikan status tahap sidik terhadap kasus judi online di Kompleks Cemara Asri, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang.
Hadi mengungkapkan, untuk penanganan kasus judi online di Kompleks Cemara masih dilakukan pemeriksaan terhadap 14 orang saksi terdiri dari 4 pegawai Kafe Warna Warni, Ketua RT, 3 satpam, dan 6 terduga operator aplikasi judi online inisial AD, LR, S, RY, EW dan CTN.
Praktik judi online yang dioperasikan dari tempat itu bernama LEBAH4D, DEWAJUDI4D dan LARIS4D. Judi online ini disebut beromset hingga miliaran rupiah per harinya dan yang terbesar di Pulau Sumatera.
Dalam penggerebekan lokasi judi online itu, ratusan unit komputer dan laptop diamankan polisi. Namun saat penggerebekan lokasi sudah kosong.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait