Kronologi Penemuan Mayat Bayi Terkubur di Kebun Singkong Cijaku Lebak

LEBAK, iNewsPandeglang.id – Warga Kampung Pasirtapos, Desa Cipalabuh, Kecamatan Cijaku, Kabupaten Lebak, Banten digegerkan dengan penemuan mayat bayi yang dikubur di kebun singkong pada Senin pagi, (7/4/2025). Penemuan ini pertama kali diketahui oleh warga setempat, Saprudin, sekitar pukul 08.00 WIB.
Menurut penuturan Wayudin, perangkat desa Cipalabuh yang juga mendatangi lokasi kejadian. Saprudin saat itu sedang menuju kebunnya dan mendapati sebuah pohon pisang yang terjatuh di area kebun singkongnya tersebut dan berpindah tempat dari lokasi semula.
Ketika ia mencoba memperbaiki pohon tersebut, ia curiga melihat plastik hitam di bawah lubang awal tempat pohon pisang berada. Setelah memeriksa lebih lanjut, ia terkejut karena plastik tersebut berisi mayat bayi yang terkubur dalam plastik dan berisi celana dalam yang masih ada darahnya. Segera setelah itu, Saprudin melaporkan penemuan ini kepada pihak berwenang.
"Setelah menemukan plastik hitam, Pak Saprudin langsung melapor ke pihak berwenang. Kami segera menuju lokasi untuk menindaklanjuti kejadian ini," ujar Wayudin.
Proses evakuasi mayat bayi tersebut dilakukan oleh tim inafis Polres Lebak. Diketahui lokasi kejadian ini terletak di area perkebunan yang cukup terpencil.
Saat ini, mayat bayi tersebut telah diamankan dan dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi. Kasus ini masih dalam penanganan Polres Lebak.
Hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian dalam hal ini Polres Lebak. Kapolsek Cijaku Polres Lebak AKP Asep Dikdik, belum memberikan respons atas pertanyaan yang diajukan melalui pesan WhatsApp.
Penemuan ini mengejutkan warga sekitar, yang kini berharap aparat segera mengungkap pelaku yang tega membuang bayi tersebut, diduga hasil hubungan gelap, dan menguburnya di kebun singkong. Masyarakat diminta untuk tetap tenang dan tidak berspekulasi, sembari menunggu hasil penyelidikan resmi dari pihak kepolisian.
Editor : Iskandar Nasution