Waspada! Teri Nasi dan Cincau di Pasar Tradisional Pandeglang Mengandung Formalin!

“Kalau bahan makanan cepat rusak, itu justru tanda aman. Kalau teksturnya tetap bagus walau warnanya pudar, itu patut dicurigai,” jelas Mojaza.

Baca Juga

Jelang Pilkada 2024, Harga Daging Ayam Potong di Pandeglang Meroket! Apa Penyebabnya?

Wakil Bupati Pandeglang, Andri Supriadi, menambahkan bahwa Pemkab Pandeglang akan terus memantau peredaran bahan makanan di pasar untuk memastikan keamanannya.

“Kami akan tingkatkan pengawasan bersama dinas terkait agar tidak ada lagi bahan makanan berbahaya yang beredar di masyarakat,” tegasnya.

Bupati Dewi juga mengimbau masyarakat untuk lebih bijak dan waspada dalam memilih makanan. “Jangan tergiur harga murah. Pastikan makanan yang dibeli aman dan bebas dari bahan berbahaya,” pungkasnya.

Baca Juga

Harga Cabai di Pandeglang Tembus Rp100 Ribu per Kilogram, Pedagang Terancam Merugi

Melalui sidak ini, diharapkan masyarakat lebih sadar dan selektif dalam memilih bahan pangan, terutama di momen Ramadan dan Idul Fitri yang biasanya meningkatkan kebutuhan konsumsi rumah tangga.

Editor : Iskandar Nasution