Gaji Fantastis, Karier Cemerlang! Ini 5 Negara Tujuan Kerja Favorit Orang Indonesia

JAKARTA, iNewsPandeglang.id - Banyak orang Indonesia bercita-cita bekerja di luar negeri demi gaji lebih tinggi dan jenjang karier yang lebih cerah. Faktor biaya hidup yang semakin mahal dan sulitnya mencari pekerjaan dengan gaji layak di dalam negeri juga mendorong tren ini.

Tak heran, tagar #KaburAjaDulu sempat viral di media sosial, mencerminkan keinginan banyak anak muda untuk mencari peluang kerja yang lebih baik di luar negeri.

Baca Juga

Fenomena TKI dari Lebak: Mengapa Wanasalam dan Cijaku Jadi Penyumbang Terbanyak?

Beberapa negara menawarkan kesempatan emas bagi pekerja Indonesia, baik di sektor formal maupun informal. Berikut lima negara yang paling diminati karena gaji tinggi, sistem kerja profesional, serta peluang berkembang yang besar!

1. Singapura – Gaji Tinggi, Lokasi Dekat

Singapura menjadi tujuan utama karena dekat dengan Indonesia dan memiliki standar gaji yang tinggi. Banyak pekerja Indonesia di sektor teknologi, keuangan, dan jasa. Lingkungan kerja di Singapura profesional dengan banyak kesempatan pengembangan karier. Selain itu, fasilitas kesehatan dan transportasi di negara ini sangat baik, menjadikannya pilihan yang nyaman bagi pekerja migran.

Baca Juga

Viral! Tagar #KaburAjaDulu: Mengapa Warga Indonesia Terpancing Tinggalkan Tanah Air?

2. Arab Saudi – Banyak Peluang di Sektor Kesehatan & Konstruksi

Arab Saudi sudah lama menjadi tujuan favorit tenaga kerja Indonesia, terutama di sektor kesehatan, konstruksi, dan asisten rumah tangga. Gaji di negara ini umumnya lebih tinggi dibandingkan di Indonesia, dan banyak perusahaan menawarkan fasilitas tempat tinggal serta tunjangan lainnya. Selain itu, banyak pekerja Muslim memilih Arab Saudi karena kemudahan menjalankan ibadah.

3. Jepang – Karier Stabil, Budaya Disiplin

Jepang menarik banyak pekerja Indonesia, terutama di bidang manufaktur, perhotelan, dan perawat lansia (caregiver). Pemerintah Jepang juga memiliki program magang dan visa khusus pekerja terampil. Meski tantangan bahasa cukup besar, gaji di Jepang sangat menarik, dengan sistem kerja yang jelas dan stabil. Banyak pekerja yang bahkan berkesempatan memperpanjang kontrak atau menetap lebih lama.

Seperti yang dialami Dodi Romdani, Kepala Desa Sukamulya, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Ciamis, yang memilih mundur dari jabatannya untuk kembali bekerja di Jepang. "Saya sudah pernah bekerja di Jepang, dan kini mendapat panggilan kembali dari perusahaan tempat saya bekerja dahulu," ujarnya.

4. Australia – Upah Besar, Banyak Pekerjaan Sampingan

Australia dikenal dengan standar upah tinggi dan banyaknya peluang kerja di sektor pertanian, konstruksi, dan perhotelan. Selain pekerja tetap, mahasiswa Indonesia juga sering mencari pekerjaan paruh waktu di sini karena gaji per jam yang cukup besar. Pemerintah Australia memiliki program visa kerja yang fleksibel, membuat banyak orang tertarik untuk mencoba peruntungan di Negeri Kanguru.

5. Korea Selatan – Gaji Kompetitif, Industri Maju

Industri manufaktur Korea Selatan banyak mempekerjakan tenaga kerja Indonesia, terutama di sektor otomotif dan elektronik. Dengan sistem kontrak kerja yang jelas dan gaji menarik, banyak orang tertarik bekerja di negara ini. Selain itu, popularitas budaya K-Pop dan drama Korea membuat Korea Selatan semakin diminati sebagai tujuan kerja, terutama di kalangan anak muda.

Tagar #KaburAjaDulu mendadak viral di media sosial, terutama di platform X, sebagai bentuk ajakan untuk meninggalkan Indonesia dan mencari pekerjaan di luar negeri. Fenomena ini muncul akibat kondisi dalam negeri yang semakin sulit, termasuk naiknya harga kebutuhan pokok dan terbatasnya lapangan pekerjaan.

Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia (PWNI) Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Judha Nugraha, menanggapi tren ini dengan mengingatkan pentingnya mengikuti prosedur resmi jika ingin bekerja di luar negeri. "Saat ini, sekitar 67.000 WNI menghadapi masalah hukum karena bekerja di luar negeri tanpa dokumen resmi, seperti visa kerja atau kontrak yang jelas," ujarnya.

Judha juga menyoroti risiko bagi pekerja ilegal. "Masyarakat harus lebih berhati-hati dan memastikan legalitas pekerjaan sebelum memutuskan untuk pergi ke luar negeri," tambahnya.

Bekerja di luar negeri memang menjanjikan gaji besar, pengalaman berharga, dan kesempatan mengembangkan karier. Namun, sebelum memutuskan untuk bekerja di luar negeri, penting untuk memahami aturan kerja di negara tujuan, menyiapkan dokumen resmi, dan memilih pekerjaan sesuai keahlian.

Editor : Iskandar Nasution