Ulama Saudi Sentil Trump: Relokasi Israel ke Greenland, Bukan Usir Warga Gaza!
![header img](https://img.inews.co.id/media/600/files/networks/2024/06/18/34860_pengungsi-gaza.jpg)
RIYADH, iNewsPandeglang.id – Anggota Dewan Syura Arab Saudi, Yousef bin Trad Al Saadoun, mengkritik keras usulan mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang ingin merelokasi warga Gaza ke luar wilayah mereka. Menurutnya, warga Palestina lebih berhak atas tanah mereka dibanding pendatang Israel yang datang setelah peristiwa Nakba pada 1948.
Dalam artikel yang diterbitkan surat kabar Saudi Okaz, Al Saadoun justru mengusulkan solusi berbeda. Ia menyarankan agar Israel direlokasi ke Alaska atau Greenland jika Trump benar-benar ingin menciptakan perdamaian di Timur Tengah.
"Jika Trump benar-benar ingin menciptakan perdamaian dan stabilitas di Timur Tengah, seharusnya dia merelokasi warga Israel ke Alaska, lalu ke Greenland setelah menguasainya," ujar Al Saadoun, dikutip dari Al Jazeera, Senin (10/2/2025).
Selain menyoroti sikap Trump, Al Saadoun juga mengingatkan warga Palestina untuk tetap bersatu dalam menghadapi situasi yang semakin sulit. Menurutnya, tantangan terbesar mungkin masih akan datang.
Ia juga menolak seruan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, yang mengusulkan pendirian negara Palestina di wilayah Arab Saudi. Al Saadoun menegaskan bahwa Israel telah lama berusaha menyeret Saudi dalam konflik, tetapi upaya tersebut selalu gagal.
Editor : Iskandar Nasution