Kini, rumahnya hanya bisa ditopang dengan batang bambu untuk menghindari kerusakan lebih lanjut. "Jika pergerakan tanah ini terjadi lagi, rumah saya bisa roboh," tambahnya.
Menurut data dari pihak RT setempat, sedikitnya ada 10 rumah yang rusak, baik ringan maupun berat. Warga sangat berharap bantuan dari pemerintah segera turun untuk memberikan bantuan bagi mereka yang terdampak. Mereka juga khawatir adanya pergerakan tanah susulan, mengingat hujan masih terus mengguyur daerah tersebut.
"Sejak beberapa hari terakhir, desa kami diguyur hujan deras yang mengakibatkan jalan beton ini amblas. Kami sangat berharap pemerintah segera turun tangan untuk membantu kami," katanya.
Para warga mengungkapkan rasa khawatir mereka terhadap kemungkinan adanya pergerakan tanah lanjutan yang bisa menyebabkan kerusakan lebih besar. Mereka berharap pemerintah daerah segera memberikan perhatian lebih, terutama dalam hal pemulihan dan penanggulangan bencana ini.
Warga meminta agar pemerintah daerah segera turun tangan untuk mengatasi dan mengantisipasi bencana alam ini.
Editor : Iskandar Nasution