MERAK, iNewsPandeglang.id – Perjalanan penyeberangan Merak-Bakauheni terganggu cuaca buruk yang melanda kawasan tersebut. Berdasarkan laporan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), cuaca ekstrem di sekitar pelabuhan Merak diperkirakan akan berlangsung hingga malam hari. Hal ini menyebabkan gelombang laut mencapai ketinggian 1,5 hingga 2,5 meter, sementara angin bertiup dengan kecepatan 17-23 knots.
Akibat cuaca buruk ini, proses bongkar muat kapal menjadi lebih lambat, yang berimbas pada keterlambatan jadwal keberangkatan ferry. Para penumpang yang menunggu di pelabuhan Merak pun harus lebih sabar dan mengikuti arahan petugas.
Salah satunya adalah Muhamad Yusuf, salah seorang penumpang yang hendak menuju Lampung. "Cuaca memang sedang buruk, dan saya paham perjalanan jadi tertunda. Tapi saya berharap petugas bisa lebih cepat memberikan informasi agar penumpang bisa lebih siap. Semoga cuaca segera membaik dan perjalanan bisa dilanjutkan dengan aman," ujar Muhamad Yusuf.
Pihak ASDP Indonesia Ferry (Persero) pun mengimbau agar para pengguna jasa lebih waspada terhadap cuaca ekstrem ini. "Kami memohon pengertian dari seluruh pengguna jasa, dan agar tetap mengikuti arahan petugas di lapangan. Keamanan dan keselamatan penumpang adalah prioritas utama kami," ungkap Shelvy Arifin, Corporate Secretary ASDP.
Selain itu, ASDP juga memberikan beberapa tips bagi pengguna jasa penyeberangan, di antaranya:
1. Merencanakan perjalanan dengan baik: Hindari jam-jam sibuk dan atur waktu agar bisa tiba tepat waktu di pelabuhan.
2. Membeli tiket secara online: Pengguna dapat membeli tiket melalui aplikasi Ferizy untuk mempercepat proses check-in dan mengurangi antrean di pelabuhan.
3. Memantau informasi cuaca terkini: ASDP mengingatkan pengguna untuk selalu memperbarui informasi cuaca melalui kanal resmi mereka, agar tidak terkejut dengan perubahan cuaca mendadak.
ASDP juga memastikan bahwa mereka terus berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk BMKG, Kepolisian, dan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD), guna memastikan operasional kapal tetap aman meskipun dalam kondisi cuaca yang kurang mendukung.
"Saat ini, kami sedang bekerja keras untuk memastikan operasional tetap berjalan lancar, meski ada tantangan cuaca buruk. Kami berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik demi keselamatan dan kenyamanan para penumpang," tambah Shelvy.
Seiring dengan cuaca ekstrem yang sedang terjadi, ASDP berharap penumpang dapat lebih sabar dan selalu mengikuti instruksi petugas demi keselamatan bersama.
Dengan adanya informasi terkini dan persiapan perjalanan yang matang, diharapkan para pengguna jasa dapat menghindari ketidaknyamanan dan tetap sampai tujuan dengan aman.
Editor : Iskandar Nasution