PANDEGLANG, iNewsPandeglang.id – Sebanyak 632 personel Polri dikerahkan untuk mengamankan pelaksanaan Pilkada Pandeglang 2024, yang akan digelar pada 27 November mendatang. Apel pergeseran pasukan digelar di halaman Mapolres Pandeglang pada Senin (25/11/2024), sebagai bagian dari persiapan pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Pantauan di lokasi, pasukan ini tidak hanya berasal dari Polres Pandeglang, tetapi juga diperkuat oleh 45 personel Brimob Polda Banten yang dikirim khusus untuk membantu pengamanan. Seluruh personel akan bertugas selama empat hari, mulai dari tahap pemungutan suara hingga proses penghitungan.
Personel bersenjata Polri bersiap mengamankan TPS dalam Pilkada Pandeglang 2024, memastikan proses pemungutan suara berjalan aman dan kondusif. Foto Iskandar Nasution
Pada apel tersebut, para anggota Polri membawa perlengkapan lengkap untuk mendukung tugas pengamanan di lapangan. Mereka akan disebar ke berbagai TPS di Kabupaten Pandeglang guna memastikan jalannya Pilkada serentak berjalan lancar.
Wakapolres Pandeglang, Kompol Asep Zamaludin, menegaskan kepada para anggotanya untuk menjaga netralitas selama bertugas. Ia mengingatkan bahwa profesionalisme menjadi kunci dalam memastikan Pilkada berjalan aman dan tertib.
Menurut Kompol Asep, pengamanan ini bertujuan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat serta mencegah potensi gangguan selama pesta demokrasi berlangsung. “Tugas kami adalah memastikan Pilkada berjalan dengan baik, aman, dan sesuai dengan aturan yang berlaku,” ujarnya.
Selain itu, ia juga mengimbau masyarakat untuk ikut menjaga keamanan dan ketertiban selama proses Pilkada 2024 berlangsung. Dukungan masyarakat, lanjutnya, sangat penting untuk menciptakan suasana kondusif selama tahapan pemungutan dan penghitungan suara.
*Pilkada Pandeglang Jadi Fokus Utama*
Sebagai bagian dari Pilkada Banten 2024, Kabupaten Pandeglang menjadi salah satu wilayah yang mendapat perhatian khusus. Dengan total 632 personel yang diterjunkan, Polri berkomitmen untuk memastikan seluruh tahapan berjalan lancar tanpa gangguan.
Dengan pengamanan yang matang dari aparat keamanan dan kerja sama masyarakat, diharapkan Pilkada tahun ini dapat menghasilkan pemimpin yang amanah dan membawa kemajuan bagi daerah.
"Seluruh personel kami ingatkan untuk tetap netral selama menjalankan tugas pengamanan. Ini bukan sekadar tugas biasa, tetapi amanah untuk memastikan demokrasi berjalan sesuai harapan masyarakat," tutup Kompol Asep Zamaludin.
Editor : Iskandar Nasution