get app
inews
Aa Read Next : Pemudik Diimbau Waspada Cuaca Ekstrem Akibat Dinamika Atmosfer Sangat Dinamis

Ombak Setinggi 5 Meter Hantam Sukabumi, 71 Nelayan Terjebak dan 3 Orang Hilang

Rabu, 16 Oktober 2024 | 18:36 WIB
header img
Nelayan di Sukabumi berusaha menyelamatkan diri setelah ombak besar setinggi 5 meter menghantam Dermaga SBP, memutus akses jembatan penghubung. Evakuasi masih berlangsung di tengah cuaca ekstrem yang menyulitkan upaya penyelamatan. Foto Istimewa

SUKABUMI, iNewsPandeglang.id Kepanikan melanda perairan selatan Sukabumi setelah ombak setinggi 5 meter menghantam bekas Dermaga SBP di Desa Buniasih, Kecamatan Tegalbuleud, Rabu (16/10/2024). Sebanyak 71 nelayan terjebak di dermaga yang terputus akibat diterjang gelombang besar, sementara tiga orang dilaporkan hilang setelah terjatuh ke laut. 

Keadaan menjadi sangat genting ketika ombak besar menghancurkan jembatan darurat yang sudah lama digunakan oleh warga sebagai akses utama ke dermaga. Jembatan beton yang dulu berdiri kokoh telah patah sejak beberapa waktu lalu, dan masyarakat setempat menyambungnya dengan bambu untuk melanjutkan aktivitas mereka di laut. Namun, cuaca ekstrem di pagi hari ini menghancurkan satu-satunya jalan kembali ke daratan.

Situasi semakin mencekam ketika para nelayan yang tengah menangkap ikan di bagian tengah dermaga mendapati diri mereka tak berdaya di tengah terjangan ombak yang semakin menggila.

Kasat Polairud Polres Sukabumi, AKP Tenda Sukendar, menjelaskan bahwa ombak besar yang tiba-tiba datang sekitar pukul 8 pagi. "Dermaga ini terputus di tengah, tepatnya di sambungan bambu yang menghubungkan ke daratan. Ombak besar menghantam dan memutus jembatan tersebut, membuat nelayan tidak dapat kembali. Sampai saat ini, kondisi cuaca dan gelombang tinggi masih menjadi kendala utama untuk mengevakuasi mereka," ujar AKP Tenda.

Editor : Iskandar Nasution

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut