get app
inews
Aa Read Next : Gempa Sumur Banten Pagi Ini : Magnitudo 4.6 Terasa di Enam Lokasi, BMKG Beri Peringatan

Gempa M4,9 Sumur Dirasakan Juga di Pandeglang, Pelajar SMP Sempat Panik

Sabtu, 24 Agustus 2024 | 12:24 WIB
header img
Gempa M 4,9 yang mengguncang wilayah Sumur, Banten, pada Sabtu (24/8), tidak hanya dirasakan di Lampung, tetapi juga di Pandeglang, Banten getaran gempa menyebabkan kepanikan, di kalangan murid SMP sempat keluar dari kelas. Foto iNews/Iskandar Nasution

PANDEGLANG, iNewsPandeglang.id - Gempa magnitudo 4,9 yang mengguncang wilayah Sumur, Banten, pada 24 Agustus 2024, tidak hanya dirasakan di Bandar Lampung, tetapi juga di Pandeglang. Di sana, getaran gempa menyebabkan kepanikan, termasuk di kalangan pelajar SMP yang sempat keluar dari kelas karena takut.

Hendra  yang berada di kelas 8A di Panimbang, Pandeglang, Banten mengaku merasakan gempa, meskipun tidak terlalu kuat. Siswa sempat merasa panik dan keluar dari kelas.

"Iya kerasa dikit sempet keluar kelas. Apalagi ada isu terkait potensi megathrust jadi takut.  Harapannya adalah agar kegiatan sekolah tetap berjalan lancar, nyaman, dan aman tanpa adanya masalah lebih lanjut," ucapnya saat ditemui di lokasi, Sabtu (24/8/2024).

Meskipun guncangannya dirasakan cukup lemah, beberapa murid merasakan ketidaknyamanan. Namun, tidak ada laporan mengenai kerusakan bangunan hingga saat ini.

Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan bahwa gempa bumi dengan magnitudo 4,9 yang mengguncang Sumur, Banten, pada 24 Agustus 2024 disebabkan oleh aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia. Gempa ini tergolong gempa dangkal dengan kedalaman 15 km, berlokasi di laut sekitar 53 km barat daya Sumur. 

Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang, Hartanto, menjelaskan bahwa guncangan ini dirasakan di Bandar Lampung dengan Skala Intensitas II MMI, namun hingga saat ini belum ada laporan kerusakan bangunan. 

BMKG juga melaporkan adanya satu gempa susulan dengan magnitudo 3,8. Hartanto mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
 

Editor : Iskandar Nasution

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut