PANDEGLANG, iNewsPandeglang.id - Sebanyak 5 ciri haji mabrur dan cara meraihnya menarik diulas dalam artikel kali ini. Apalagi pada kenyataanya, musim ibadah haji 2024 ini sebentar lagi digelar.
Ciri-ciri haji mabrur tidak bisa ditentukan secara pasti oleh manusia karena hanya Allah SWT yang memiliki otoritas untuk menilainya. Namun, ada beberapa sikap yang bisa menjadi indikator bahwa seseorang telah menjalankan ibadah haji dengan sungguh-sungguh dan ikhlas.
Hadis Rasulullah SAW menyatakan bahwa pahala yang paling besar bagi seorang yang menjalankan ibadah haji dengan sempurna adalah surga. Sebuah hadis yang sering dikutip terkait haji mabrur adalah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Imam Muslim, yang menyatakan:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ: " مَنْ حَجَّ فَلَمْ يَرْفُثْ وَلَمْ يَفْسُقْ رَجَعَ كَيَوْمِ وَلَدَتْهُ أُمُّهُ "
Artinya:
"Dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'anhu, ia berkata bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: 'Barangsiapa yang berhaji tanpa berbicara yang jahat dan tanpa melakukan perbuatan dosa, maka dia akan kembali seperti pada hari ibunya melahirkannya.'"
Hadis ini menegaskan pentingnya menjalankan ibadah haji dengan penuh kesungguhan, menjauhi perbuatan dosa, dan menghormati sesama jamaah haji. Dengan menjalankan haji dengan cara tersebut, seseorang diharapkan dapat mencapai haji yang diterima oleh Allah SWT (haji mabrur).
Ciri-ciri haji mabrur dan cara meraihnya merupakan hal penting bagi setiap muslim yang ingin menjalankan ibadah haji dengan sungguh-sungguh dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT. Berikut adalah beberapa ciri-ciri haji mabrur dan cara meraihnya yang berhasil kami rangkum dari berbagai sumber :
Ciri-ciri Haji Mabrur:
1. Niat Ikhlas
Haji mabrur ditandai dengan niat yang murni dan ikhlas, dilakukan semata-mata karena Allah SWT tanpa ada motif lain.
2. Pelaksanaan Rukun dan Syarat Haji
Jamaah haji yang memperhatikan dan melaksanakan seluruh rukun dan syarat haji dengan baik merupakan ciri haji yang diterima oleh Allah SWT.
3. Takwa dan Ibadah yang Soleh
Haji mabrur biasanya dilakukan oleh orang yang taat beragama, menjalankan ibadah sehari-hari dengan baik, dan senantiasa berusaha meningkatkan kualitas ibadahnya.
4. Tawadhu dan Kesabaran
Kesabaran serta sikap rendah hati (tawadhu') dalam menghadapi segala rintangan dan cobaan selama menjalankan ibadah haji menjadi ciri penting dari haji yang diterima oleh Allah SWT.
5. Amal Kebaikan Selama Haji
Mengerjakan amal kebajikan seperti bersedekah kepada fakir miskin, memberikan makanan kepada orang-orang yang membutuhkan, dan menyebarkan salam dan kedamaian di antara sesama jamaah haji.
Cara Meraih Haji Mabrur:
Memperbaiki Niat dan Ikhlas
Sebelum berangkat menunaikan haji, perbaiki niat dan pastikan bahwa haji dilakukan semata-mata karena Allah SWT dan untuk memperoleh ridha-Nya.
Belajar dan Memahami Rukun dan Syarat Haji
Sebelum berangkat, belajar dan memahami seluruh rukun dan syarat haji agar dapat melaksanakannya dengan baik dan sempurna.
Menjaga Ketaatan dan Kebaikan
Selama menjalankan ibadah haji, teruslah menjaga ketaatan kepada Allah SWT dan perbanyak amal kebajikan serta ibadah selama di tanah suci.
Tawadhu dan Kesabaran
Hadapi setiap ujian dan cobaan dengan kesabaran serta sikap tawadhu', mengingat bahwa semua itu adalah bagian dari ujian yang diberikan oleh Allah SWT.
Bersikap Baik dan Sopan
Selama berada di tanah suci, bersikaplah baik dan sopan kepada sesama jamaah haji serta warga setempat.
Bersedekah dan Menyebarkan Kebaikan
Manfaatkan kesempatan di tanah suci untuk bersedekah kepada yang membutuhkan dan menyebarkan kedamaian serta kebaikan di antara sesama muslim.
Itulah 5 ciri haji mabrur dan cara meraihnya. Dengan menjalankan haji dengan memperhatikan ciri-ciri dan cara meraih haji mabrur tersebut, diharapkan setiap muslim dapat meraih haji yang diterima oleh Allah SWT serta memperoleh keberkahan dan keampunan-Nya.
Editor : Iskandar Nasution