DOHA, iNewsPandeglang.id - Profil Rafael William Struick menarik diulas dalam artikel kali ini. Rafael William Struick merupakan pesepakbola muda yang menonjol dari Timnas Indonesia U-23.
Dia terkenal sebagai penyerang yang memiliki kemampuan mencetak gol yang luar biasa. Pada Piala Asia U-23 2024, Struick menjadi sorotan setelah berhasil mencetak dua gol dalam pertandingan melawan Korea Selatan, membantu timnya lolos ke babak semifinal.
Keberhasilannya dalam mencetak gol, terutama dalam situasi yang menentukan, menunjukkan kualitas dan ketangguhan sebagai pemain muda yang berbakat. Siapakah sosok Rafael William Struick?
Dikutip dari berbagai sumber Rafael William Struick lahir pada tanggal 27 Maret 2003. Dia adalah seorang pemain sepak bola profesional yang bermain sebagai penyerang untuk klub Eerste Divisie ADO Den Haag dan juga untuk tim nasional Indonesia.
Debutnya di Eerste Divisie terjadi pada tanggal 6 Mei 2022 saat melawan FC Emmen. Pada bulan Juni 2022, dia menandatangani kontrak profesional pertamanya dengan ADO Den Haag.
Pada 19 November 2022, Rafael tampil bersama timnas Indonesia U-20 dan mencetak gol saat melawan Slowakia U-20 dengan kekalahan 1–2. Ini mungkin terjadi karena dia memiliki keturunan Indonesia.
Pelatih kepala timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memilih Rafael, Ivar Jenner, dan Justin Hubner sebagai pemain berbasis asing menjelang Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2023.
Pada 27 Mei 2023, Rafael dipanggil untuk bergabung dengan tim senior untuk pertandingan persahabatan melawan Palestina dan Argentina. Rafael Struick melakukan debutnya pada 14 Juni 2023, dalam pertandingan melawan Palestina.
Hasil akhir pertandingan adalah imbang 0-0. Itu merupakan momen penting dalam karirnya sebagai pemain sepak bola profesional. Rafael lahir di Leidschendam, Belanda, dan memiliki darah Indonesia dari kedua orangtuanya.
Ayahnya, Brian Struick, adalah warga negara Belanda keturunan Indonesia. Neneknya dari pihak ayah, Eleonora Fredrika Rientsma Struick, adalah perempuan kelahiran Semarang pada tanggal 24 April 1952. Sedangkan ibunya, Noraly Soeditor, memiliki darah Suriname dan Jawa.
Rafael Struick secara resmi memperoleh kewarganegaraan Indonesia pada 22 Mei 2023. Dengan tinggi badan 185 cm dan berat 72 kg, dia memiliki postur yang ideal untuk peran sebagai penyerang dalam tim sepak bola.
Kabar buruk bagi Timnas Indonesia U-23, karena Rafael Struick akan absen jika tim tersebut berhasil lolos ke babak semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini disebabkan oleh kartu kuning kedua yang diterimanya dalam pertandingan terakhir.
Meskipun ini menjadi tantangan bagi tim, semoga mereka tetap dapat mengatasi hal tersebut dan melanjutkan perjalanan mereka di turnamen ini.
Editor : Iskandar Nasution