get app
inews
Aa Read Next : Wujudkan Komitmen Peduli Lingkungan dan Masyarakat, PT TCI Pekerjakan 50 Warga Lokal

Semrawut, Kabel Provider Internet di Lebak Selatan Jadi Sorotan, Bagaimana Aturannya Sih!

Jum'at, 26 Januari 2024 | 01:20 WIB
header img
Kabel Provider Internet yang menempel di tiang PLN dan Telkom semrawut di Lebak Selatan jadi sorotan warga. Foto Istimewa

LEBAK, iNewsPandeglang.id - Bucek, seorang pegiat sosial kemasyarakatan di Lebak Selatan, menyampaikan keprihatinannya terkait maraknya perusahaan Internet Service Provider (ISP) di daerah tersebut yang tidak memiliki jaringan tiang sendiri. Kabel fiber optic mereka banyak menumpang pada tiang milik PLN dan Telkom, menciptakan pemandangan yang semrawut dan tidak estetis.

Bucek mendesak agar PLN dan Telkom menertibkan kabel-kabel tersebut melalui kontrak resmi antara pihak terkait. Keberadaan kabel-kabel yang semrawut ini menjadi sorotan karena merusak estetika lingkungan.

Ia menekankan perlunya kontrak sewa dan kontrak resmi antara pihak terkait untuk penggunaan tiang tersebut, dan meminta tindakan tegas jika tidak ada kesepakatan formal. Hal ini dilakukan untuk menjaga kerapihan dan estetika lingkungan di beberapa kecamatan di Lebak Selatan.

"Menumpang di tiang milik PLN dan Telkom itu harus sewa dan kontrak secara resmi antara pihak terkait, jika tidak, kita minta PLN dan Telkom tindak tegas untuk menertibkan dengan memutuskan jaringan kabel fiber optik yang menempel. Ini di beberapa kecamatan di Lebak Selatan seperti Malingping, Cijaku, Cigemblong, Cihara, Wanasalam dan kecamatan lainnya ko dibiarkan. Ataukah ada main mata dengan pihak Telkom dan PLN Malingping?," katanya, Kamis (25/1/2024).

PLN Cabang Malingping menyatakan bahwa mereka belum pernah melakukan kerjasama atau kontrak sewa dengan beberapa perusahaan ISP yang menggunakan jaringan tiang listrik PLN.

Kepala Unit PLN Malingping, Indra, menjelaskan bahwa yang berhak menggunakan tiang PLN adalah dari iconplus. Tim iconplus telah menindaklanjuti dengan mengirim surat peringatan kedua terkait penggunaan tiang tersebut.

"Yang berhak menggunakan tiang PLN cuma dari iconplus pak, kemarin sudah ditindaklanjuti oleh tim icon dan sudah sampai surat peringatan ke 2 info orang icon pak," kata Indra kepala unit PLN Malingping kepada awak media

Pihak Telkom Malingping menyatakan tidak memiliki informasi mengenai kontrak sewa atau kerjasama dengan perusahaan ISP yang menggunakan tiang listrik Telkom. Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai kontrak sewa atau kerjasama dengan perusahaan ISP yang menggunakan tiang listrik Telkom, disarankan untuk menghubungi kantor Telkom cabang Rangkasbitung.

"Nggak apal pak, coba saja ke kantor telkom yah pak. kepala yah di rangkas, langsung ke rangkas saja pak, yang lebih apal," ujar Tara dari pihakTelkom Malingping.

Situasi kebutuhan internet  memang memerlukan perhatian, terutama dalam menata kabel-kabel fiber optic agar tidak merusak estetika lingkungan. Pentingnya kerjasama antara perusahaan ISP, PLN, dan Telkom, serta regulasi yang jelas, dapat membantu menciptakan lingkungan yang tertib dan rapi.

Sementara tanggapan dari warga lainnya Yuli  terkait kabel semrawut ini meminta bukan hanya harus dirapikan,  namun kualitas jaringan provider  internet  juga kualitasnya harus diutamakan. Apalagi hampir semua providee saat ini sering mengalami gangguan. "Sudah dua minggu lebih internet wifi telkom gangguan terus, so kita pun bayar, semua terhambat,  kualitas juga perlu diutamakan," ucap warga Desa Kandangsapi ini.

Sebagai informasi, regulasi terkait tata letak kabel fiber optic di tiang PLN dan Telkom dapat bervariasi, tergantung pada perjanjian dan kesepakatan antara pihak-pihak terkait. Namun, dalam banyak kasus, perusahaan ISP diharapkan untuk menjalin kerjasama dan memiliki perjanjian resmi dengan PLN dan Telkom untuk menggunakan tiang listrik mereka. Tindakan penertiban dan penegakan aturan dapat dilakukan oleh pihak PLN dan Telkom jika terjadi pelanggaran.

Editor : Iskandar Nasution

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut