MERAK, iNewsPandeglang.id - Jalur menuju Pelabuhan Merak, Banten tersendat akibat adanya kelangkaan BBM jenis solar di SPBU. Keberadaan kendaraan truk dan bus yang antri di jalanan menjadi sumber kemacetan.
Para penumpang kapal yang semakin membludak meminta pihak terkait untuk memaksimalkan pelayanan. Dengan tindakan-tindakan yang efektif diharapkan pelayanan kepada penumpang dapat dioptimalkan.
Pantauan di lokasi pada Kamis (21/12/2023) sore, kondisi jalur Cikuasa akses tol menuju Pelabuhan Merak banyak kendaraan terperangkap kemacetan. Dampak adanya kepadatan di sejumlah SPBU banyak truk dan bus yang antri untuk mengisi BBM jenis solar hingga menyebabkan kendaraan penumpang kapal terganggu.
Rizki, salah seorang penumpang kapal mengatakan, dirinya sempat terjebak dalam kemacetan saat akan memasuki Pelabuhan Merak, Banten. "Setelah berhasil keluar dari kemacetan dirinya langsung antri di dermaga eksekutif," ucapnya.
Diad berharap adanya petugas yang mengatur arus lalu lintas agar perjalanan penumpang kapal tidak macet.
Berdasarkan data posko Merak selama 24 jam (periode 20 Desember 2023 pukul 08.00 WIB hingga 21 Desember 2023 pukul 08.00 WIB) atau H-5 tercatat jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 30 unit kapal. Adapun realisasi total penumpang mencapai 36.867 orang atau turun 7 persen/ dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 39.685 orang.
Tercatat realisasi kendaraan roda dua yang telah menyeberang mencapai 819 unit atau naik 40 persen, dibandingkan realisasi tahun lalu mencapai 585 unit, kendaraan roda empat mencapai 4.471 unit.
Total seluruh kendaraan tercatat 8.747 unit yang telah menyeberang dari Jawa ke Sumatera pada H-5 atau turun 3 persendibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 8.983 unit.
Total penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera mulai dari H-7 hingga H-5 tercatat 101.390 orang atau turun 12 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 115.288 orang. Dan untuk total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 24.465 unit atau turun 2 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 24.980 unit.
Editor : Iskandar Nasution