Ketika Berhenti di Sini: Film Drama Romantis yang Penuh Makna

PANDEGLANG, iNewsPandeglang, id - FIlm yang mempunyai makna dalam, bahkan saat penayangannya film ini cukup dibanjiri oleh penonton. 

Ada banyak pesan moral yang dapat kamu petik dalam film ini, mulai dari kehidupan proses pengikhlasan atas sebuah kehilangan. 

Bahkan proses pendewasaan dan keluarga yang menjadi alur ceritanya. Namun film ini akan menceritakan kisah seorang gadis yang telah ditinggal oleh sang kekasih. 

Proses mengikhlaskan itulah yang menjadi salah satu topik yang di bahas dalam film ini, haru biru dalam setiap perjalanannya menjadi salah satu hal yang mearik untuk kamu tonton. 

Namun sebelum kamu menontonnya sebaiknya kamu ketahui terlebih dahulu sinopsisnya. 

Sinopsis Film Ketika Berhenti Disini

Dita adalah seorang penulis skenario yang baru saja kehilangan kekasihnya, Ed. Ed meninggal karena kecelakaan mobil. Dita pun merasa sangat terpukul dan kehilangan arah dalam hidupnya.

Suatu hari, Dita bertemu dengan Awan, seorang arsitek yang juga baru saja kehilangan kekasihnya. Awan adalah seorang pria yang pendiam dan misterius.

Dita dan Awan pun mulai menjalin hubungan. Keduanya merasa cocok satu sama lain. Namun, hubungan mereka tidak berjalan mulus.

Dita masih belum bisa melupakan Ed. Ia merasa bersalah karena telah jatuh cinta pada Awan. Sementara itu, Awan memiliki masa lalu yang kelam. Ia pernah mengalami kekerasan dalam rumah tangga.

Dita dan Awan pun harus menghadapi berbagai tantangan dalam hubungan mereka. Namun, mereka tetap berusaha untuk mempertahankan hubungan mereka.

Film ini diperankan oleh bebrapa aktor dan aktris terkenal kebanggaan Indonesia. Mulai dari Prily Latuconsina, Brayen DOmani, REval Hady, Seila Dara dan beberapa aktris dan aktor lainnya. 

Film ini juga sudah bisa kamu saksikan di layanan streaming netflix, untuk mengaksesnya kamu peru mendownload aplikasinya terlebih dahulu. 

Download aplikasinya di play Store atau App strore, setelah itu kamu bisa berlangganan Rp 57.000 1 bulan. 

Selamat Menonton! 

Editor : Iskandar Nasution