Polisi Israel Tutup Masjid Al Aqsa untuk Muslim, Tapi Yahudi Diizinkan

TEPI BARAT, iNewsPandeglang.id - Polisi Israel menutup Masjid Al Aqsa melarang umat islam masuk, beribadah di dalam kompleks pada Selasa (24/10/2023). Penutupan ini merupakan pertama kali sejak beberapa bulan terakhir.

Melansir iNews.id yang mengutip Kantor berita Palestina WAFA melaporkan ditutupnya untuk umat Islam memasuki masjid apalagi beribadah di dalam kompleks, ttapi mengizinkan orang Yahudi untuk memasuki kompleks masjid pada Selasa pagi untuk melakukan ibadah.

Baca Juga

Apa Itu UNRWA, Badan PBB yang Dilarang Israel dan Dampaknya bagi Pengungsi Palestina?

Aktivitas penutupan  itu sudah  jelas melanggar status quo Masjid Al Aqsa yang menyatakan bahwa  hanya umat Islam yang dapat beribadah di dalamnya.

Diketahui, karena penyerbuan warga Yahudi ke Masjid Al Aqsa adalah salah satu alasan Hamas menyerang Israel pada 7 Oktober lalu. Bahkan Hamas memberi nama operasi mengejutkan itu  dengan sebutan Badai Al Aqsa.

Lima hari berturut-turut ketika itu ratusan pemukim Israel menggeruduk Masjid Al Aqsa sebelum Operasi Badai Al Aqsa terkait hari raya Yahudi yang dikawal polisi Zionis.

Editor : Iskandar Nasution