LEBAK, iNewsPandeglang.id - Seekor Paus biru berukuran panjang tujuh meter ditemukan mati di pinggir Pantai Bagedur, Malingping, Lebak, Banten. Kondisi bangkai mamalia laut itu sudah mengeluarkan bau tak sedap hingga menggangu wisatawan hingga akhirnya dievakuasi warga ramai-ramai, Minggu (1/10/2023).
Sebelumnya, sempat viral bangkai paus mengeluarkan bau tak sedap di pinggir Pantai Bagedur pada Sabtu (30/9). Kemudian pada Minggu siang tadi.
Warga membuat lubang galian secara manual untuk menguburkan bangkai Paus Biru di Pantai Bagedur. Foto iNews/Eman Bayah
Bangkai paus seberat lebih dari tiga tonsempat ditarik sebuah mobil, namun usaha tersebut sia-siakarena kendaraan sulit berjalan diatas pasir.
Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak mulai mengubur bangkai paus di pinggir pantai dengan memotong-motong daging paus untuk kemudian dikubur.
Mumu Mahmudin petugas BPBD Lebak Kecamatan Malingping mengatakan, warga sempat kewalahan saat hendak mengangkut bangkai paus. Warga khawatir daging paus dimangsa anjing liar yang ada di wilayah pinggiran pantai.
"Rencananya mau dikubur, bangkai paus juga sudah mengeluarkan aroma tak sedap yang mengganggu wisatawan yang berlibur ke pantai," ucapnya.
Senada diungkapkan, Dayat Efendi warga setempat menyebut bangkai paus tersebut akan dikubur agar bau menyengat tidak kemana-mana yang berdampak mengganggu wisatawan.
Diberitakan sebelumnya, dari laporan warga, seekor paus dalam kondisi mati terbawa ombak di pinggir pantai. B angkai paus sempat terombang-ambing di lautan selama satu minggu lamanya.
Sebelum sampai di pinggir pantai, bau busuk yang keluar dari bangkai paus mengganggu wisatawan yang datang ke tempat tersebut.
Editor : Iskandar Nasution