JAKARTA, iNewsPandeglang.id - Tradisi ziarah kubur kerap ditemui di berbagai wilayah dimaknai mengunjungi orang yang telah meninggal dunia, mereka mendoakan anggota keluarganya dengan membaca tahlil, salawat dan ayat-ayat Al Qur'an. Selain itu, warga juga membersihkan makam dari tumpukan dedaunan yang menutupi.
Apalagi Ramadan 2023 ini tinggal menghitung hari. Tradisi ziarah kubur merupakan tradisi yang sudah berumur sangat tua, tradisi ini dilakukan dengan mengadopsi keyakinan memberikan penghormatan terhadap leluhur atau nenek moyang. Ziarah kubur juga sering dianggap sebagai media bersilaturahim antara orang masih hidup dengan orang-orang yang sudah meninggal.
Lantas, bagaimana doa ziarah kubur yang dimaksud. Berikut dikutip dari MNC Portal Doa Ziarah Kubur Terbaik, singkat bahasa Arab latin dan Indonesia
Anjuran ziarah kubur diriwayatkan dalam hadits dari Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
إِنِّي كُنْتُ نَهَيْتُكُمْ عَنْ زِيَارَةِ الْقُبُورِ فَزُورُوهَا فَإِنَّهَا تُذَكِّرُكُمِ الْآخِرَةَ
"Dulu aku melarang kalian untuk ziarah kubur. Sekarang lakukanlah ziarah kubur, karena ziarah kubur mengingatkan kalian akan akhirat." (HR Ahmad nomor 1236 dan dishahihkan Syekh Syuaib Al Arnauth)
Dikutip dari laman Konsultasi Syariah, berikut ini bacaan doa ziarah kubur atau masuk kuburan, sebagaimana diajarkan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wassallam:
السَّلَامُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الدِّيَارِ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُسْلِمِينَ، وَيَرْحَمُ اللهُ الْمُسْتَقْدِمِينَ مِنَّا وَالْمُسْتَأْخِرِينَ، وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللهُ بِكُمْ لَلَاحِقُونَ أَسْأَلُ اللهَ لَنَا وَلَكُمُ الْعَافِيَةَ
Arab latin: Assalamu ’alaikum ahlad-diyaar minal mu’miniina wal muslimiin. Yarhamulloohul mustaqdimiina minnaa wal musta’khiriin. Wa inna insyaa alloohu bikum la-laahiquun wa as alullooha lanaa walakumul ‘aafiyah.
Artinya: "Semoga keselamatan tercurah kepada kalian, wahai penghuni kubur, dari (golongan) orang-orang beriman dan orang-orang Islam, semoga Allah merahmati orang-orang yang mendahului kami dan orang-orang yang datang belakangan. Kami insya Allah akan menyusul kalian, saya meminta keselamatan untuk kami dan kalian."
Hadits ini diajarkan kepada Aisyah radhiyallahu ‘anha ketika beliau bertanya kepada Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wassallam tentang doa yang dibaca pada saat ziarah kubur. (HR Ahmad nomor 25855, Muslim: 975, Ibnu Hibban: 7110, dan yang lainnya)
Bisa juga dengan bacaan yang lebih singkat:
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wassallam pernah mengunjungi kuburan. Kemudian beliau berdoa:
السَّلَامُ عَلَيْكُمْ دَارَ قَوْمٍ مُؤْمِنِينَ، وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللهُ بِكُمْ لَاحِقُونَ
"Keselamatan untuk kalian, wahai penghuni rumah kaum mukminin. Kami insya Allah akan menyusul kalian." (HR Muslim nomor 249)
Bisa doa ziarah kubur lainnya, yakni:
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ، وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ، وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ، وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ، وَنَقِّهِ مِنَ الذُّنُوبِ والْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الْأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ، وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ، وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ، وَأَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ، وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَمِنْ عَذَابِ النَّار, وَافْسَحْ لَهُ فِي قَبْرِهِ، ونَوِّرْ لَهُ فِيهِ
Arab latin: Allahummaghfìrlahu war hamhu wa 'aafìhìì wa'fu anhu, wa akrìm nuzuulahu wawassì' madholahu, waghsìlhu bìl maa'ì watssaljì walbaradì, wa naqqìhì, mìnaddzzunubì wal khathaya kamaa yunaqqatssaubul abyadhu mìnad danasì. Wabdìlhu daaran khaìran mìn daarìhì wa zaujan khaìran mìn zaujìhì. Wa adkhìlhul jannata wa aìdzhu mìn adzabìl qabrì wa mìn adzabìnnaarì wafsah lahu fì qabrìhì wa nawwìr lahu fìhì.
Artinya: "Ya Allah, berilah ampunan dan rahmat kepadanya. Berikanlah keselamatan dan berikanlah maaf kepadanya. Berikanlah kehormatan untuknya, luaskanlah tempat masuknya. Mandikanlah dia dengan air, es, dan embun. Bersihkanlah dia dari kesalahan sebagaimana Engkau bersihkan baju yang putih dari kotoran. Gantikanlah untuknya rumah yang lebih baik dari rumahnya, istri yang lebih baik dari istrinya. Masukkanlah dia ke dalam surga, berikanlah perlindungan kepadanya dari azab kubur dan azab neraka. Lapangkanlah baginya dalam kuburnya dan terangilah dia di dalamnya.
Wallahu a'lam bisshawab.
Artikel ini telah tayang di halaman okezone.com dengan judul Doa Ziarah Kubur ke Makam Menjelang Ramadhan
Editor : Iskandar Nasution