get app
inews
Aa Read Next : Bukan di Puncak, Ini Bukit Sinyonya, Camping Groud Favorit Terbaru di Pandeglang Banten

Selain Persoalan Nasib Guru Honorer, Ini yang Dituntut dalam Demo Mahasiswa Lebak hingga Ricuh

Senin, 05 Desember 2022 | 21:29 WIB
header img
Demo Mahasiswa Lebak Bersatu Sempat Ricuh. Foto tangkapan layar video

LEBAK, iNewsPandeglang.id - Aksi demo massa puluhan  mahasiswa mengepung Kantor Bupati Lebak dari berbagai organisasi dan kampus kompak menyuarakan aspirasinya salah satunya persoalkan nasib guru honorer.

Unjuk rasa mahasiswa yang tergabung dalam aliansi Mahasiswa Lebak Bersatu yang terdiri dari HMI cabang Lebak, PC PMII Lebak, DPC GMNI Lebak, KAMMI Lebak, HMI MPO cabang Lebak serta PP Imala di depan Kantor Bupati Lebak pada  Senin (5/12/2022) sempat ricuh saling dorong dengan petugas hingga membakar karangan bunga Hari Ulang Tahun (HUT)  Kabupaten Lebak yang ke-194.

Korlap aksi, Ratu Nisyah mengatakan bahwa saat ini bulan Desember adalah bulan yang  teramat sakral bagi masyarakat Kabupaten Lebak. Hal itu karena Kabupaten Lebak merayakan ulang tahunnya yang ke-194. 

Namun kata dia, faktanya di Kabupaten Lebak sendiri apabila melihat dari fisik masig banyak bangunan-bangunan atau gedung sekolah yang masih dikatakan tidak layak.

"Bukan hanya itu saja, kesejahteraan tenaga pendidikan honorer di Kabupaten Lebak saat ini  perlu juga diperhatikan, karena faktanya  di lapangan guru honorer di Lebak masih terbilang minim dari segi kesejahteraannya," ujar Ratu dalam keterangannya pada Senin, (5/12/2022).

Ini tentu lanjut dia, harus  menjadi catatan bagi Pemda Lebak. Menurut pendapatnya, wacana yang selalu digaungkan oleh pemerintah tentang percepatan pemulihan ekonomi sampai saat ini masih belum dirasakan oleh masyarakat Lebak.

Tak hanya itu, investasi beberapa perusahaan swasta maupun milik negara sekalipun sudah mulai masuk di beberapa wilayah di Lebak, tapi pada realisasinya dilapangan tidak semua masyarakat Lebak merasakannya, terlebih masyarakat yang notabene masyarakat kurang mampu.

Oleh karena itu, aliansi Mahasiswa Lebak Bersatu menuntut agar Pemkab Lebak untuk melakukan pemerataan akses dan meningkatkan kualitas pendidikan bagi masyarakat Lebak, meningkatkan kesejahteraan guru honorer, Raperda RTRW segera di perjelas, membentuk tim khusus pengawasan verifikasi pemberian Bansos,  segera merealisasikan Lebak sebagai kota layak anak,  dan lain sebagainya.    

Untuk diketahui, aksi serupa juga sebelumnya ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Keluarga Mahasiswa Lebak (KUMALA) menggelar aksi protes bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT)  Kabupaten Lebak yang ke-194 pada Jumat, (02/12/2022) sore dengan menyuarakan aspirasi yang sama.

Editor : Iskandar Nasution

Follow Berita iNews Pandeglang di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut