LEBAK, iNewsPandeglang.id – Seorang wanita muda bernama Silvi menjadi korban hipnotis, alhasil motor Honda Scoopy dengan berplat nomor polisi A 4910 OF yang dikendarainya raib dibawa kabur pelaku.
Peristiwa terjadi pada Minggu, (18/09) sekitar pukul 11.00 WIB di Kampung Munjul Saputra, Desa Pasir Tangkil, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak. Korban telah membuat laporan pada Kepolisian Sektor (Polsek) Warunggunung, Polres Lebak.
Silvi mengungkapkan, kronologi awal bermula saat membeli makanan lalu datang seorang pria, sempat diajak berbincang oleh pelaku dengan modus meminta bantuan untuk antar ke salah satu tempat yang akan dituju.
"Awalnya dari rumah orang tua, tujuan mau pulang kerumah, udah gitu saya beli makanan depan sekolahan, udah itu pelaku minta tolong antar bilangnya dari pesantren mau ke perumahan untuk mau ambil air yang ketinggalan dirumah untuk anaknya lagi sakit di pesantren alasannya mobilnya mogok di pesantren istrinya juga di pesantren," ungkapnya, Minggu (18/9/2022).
Entah bagaimana kata Silvi, melihat pelaku merasa iba sehingga dia mengantarkannya, namun di suatu tempat pelaku menepuk pundaknya. Seketika Silvi tidak sadar, korban baru menyadari bahwa dirinya menjadi korban hipnotis.
"Saya anter ke tempat yang dia tuju, lewat Kampung Sumur Picung, ditengah perjalanan masih diajak ngobrol terus terakhir berhenti di Kampung Salak Bala masih satu Kecamatan, di situ saya dipukul pundaknya langsung gak sadar, pas udah sadar motor udah hilang," tuturnya.
Atas kejadian tersebut korban mengalami trauma, lalu korban melaporkan kepada pihak kepolisian.
"Saya udah laporan ke polisi di Polsek Warunggunung, iya saya trauma sama kejadian itu, kata polisinya akan diselidiki dan ditindaklanjuti," ujarnya.
Silvi pun berharap, pelaku bisa ditangkap dan dihukum sesuai aturan yang berlaku.
"Semoga pelaku bisa segera ditangkap dan motor bisa balik lagi," katanya.
Sementara pihak Polsek Warunggunung, Polres Lebak atas kejadian tersebut hingga saat ini belum bisa dimintai keterangan terkait adanya laporan korban tersebut.
Editor : Iskandar Nasution