get app
inews
Aa Text
Read Next : Hingga Hari Kelima Kontingen Provinsi Banten Raih 110 Medali

Massa Demo Tolak Kenaikan BBM Bubar, Petugas Keluhkan Sampah Berserakan

Rabu, 14 September 2022 | 07:24 WIB
header img
Massa Demo Tolak Kenaikan BBM Bubar, Petugas Keluhkan Sampah Berserakan. (Foto ist/Okezone)

JAKARTA, iNewsPandeglang.id – Massa demo tolak kenaikan harga bahan bakar minyak oleh gabungan mahasiswa telah membubarkan diri dari kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Selasa (13/9/2022) malam. Tercatat, ini merupakan hari ke-9 massa terus membanjiri kawasan tersebut untuk menyampaikan aspirasi.

 

Di sisi lain, terdapat massa yang juga turut membanjiri Patung Kuda. Namun, massa tersebut bukanlah berasal dari peserta unjuk rasa, tapi para pasukan orange dari Suku Dinas Lingkungan Hidup (SDLH) Jakarta Pusat.

 

Salah satu pasukan oranye Soleh (42), membeberkan keluh kesahnya menjadi petugas kebersihan yang kerap membersihkan kawasan Patung Kuda usai demo.

 

"Udah 9 hari, tapi saya semangat aja karena kerja semangat. Karena udah kewajiban ya semangat aja," ujar Soleh saat ditemui MPI di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Selasa (13/9/2022).

 

Namun, ia mengeluhkan massa aksi yang kerap meninggalkan kawasan aksi dengan sampah yang berserakan. Menurutnya, kegiatan tersebut menambah beban para petugas kebersihan.

 

"Bukan gak dukung (demo), tapi saya kadang-kadang nyerah dah gak mau ikut campur. Kadang-kadang cuma nambah kerjaan doang," ucapnya.

 

Meski begitu, Soleh tetap bersyukur mengemban tugas sebagai petugas kebersihan. Yang terpenting, kata Soleh, ia bekerja dan menuntaskan tugasnya.

 

"Tapi saya enggak mau ikut campur yang penting saya kerja, yang penting saya tugas nyapu, namanya orang tugas," tuturnya.

 

Sebelumnya, massa mahasiswa dan pelajar yang unjuk rasa tolak kenaikan harga BBM di Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Kota Jakarta Pusat membubarkan diri, Selasa, (13/9/2022).

 

Mereka mulai membubarkan diri sekitar pukul 20.00 WIB.

 

Pantauan MNC Portal Indonesia di lokasi, tampak mereka secara perlahan mundur. Hal ini pasca negosiasi panjang dengan aparat kepolisian.

Editor : Iskandar Nasution

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut