LEBAK, iNewsPandeglang.id, Maraknya Investasi di sektor kelautan dan perikanan membuat ekomomi warga Kampung Pagelaran, Desa Pagelaran, Kecamatan Malimping, Lebak, kian meningkat.
Salah satunya adalah penanaman modal di usaha tambak udang Vaname. Puluhan Milyar Rupiah di gelontorkan perusahaan dengan melibatkan banyak pihak, termasuk memperkerjakan lebih dari 60 tenaga kerja lokal
Data dari pihak Desa Pagelaran, setidaknya ada dua perusahaan yang saat ini telah menjalani usaha tambak udang berskala besar.
Semua perusahaan tambak udang di wajibkan menempuh izin usaha. Pihak perusahaan juga diwajibkan untuk melengkapi syarat-syarat terkait lingkungan, salah satunya dengan memperhatikan tempat pembuangan limbah.
“Ada dua perusahaan tambak udang yang sudah mendapatkan izin, untuk menanamkan modalnya dibidang usaha tambak udang. PT. Gihon, saat ini tengah membuka lahan seluas 20 hektar lahan, untuk budidaya udang vaname,”ujar, Ade, sekretaris Desa Pagelaran.
Ditambahkannya, Pemerintah dalam hal in pihak Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) fokus dalam rangka mencari peluang terkait masuknya investasi yang berkelanjutan di sektor kelautan dan perikanan, seperti dalam bidang tambak udang.
“Kami sangat membuka lebar investasi yang masuk ke desa kami, agar warga desa Pagelaran semakin sukses karena banyaknya lapangan pekerjaan,”ungkap, Ade.
Sementara itu, humas PT. Gihon, H. Farid Maulana, menjelaskan bahwa pihaknya saat ini telah menyelesaikan perizinan usaha dan mulai melakukan pembuatan tambak udang. Luas lahan 20 hektar akan di jadikan tambak udang jenis vaname.
“Sekitar 20 hektar lahan yang saat ini digarap untuk dijadikan lahan tambak udang vaname,”kata H.Farid, saat di temui wartawan.
Saat ini sudah ada 60 pekerja lokal yang bekerja didalam pembangunan tambak udang ini. Diharapkan, dengan adanya perusahaan tambak udang ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.
Editor : Iskandar Nasution