Barang Bukti:
1 pucuk senjata SS2 V1, 86 butir munisi tajam, 1 magazen, 1 tas ransel loreng, 1 charger HP.
Komandan Kodim 1409/Gowa, Letkol Inf Heri Kuswanto, mengonfirmasi langsung insiden menghebohkan itu. “Benar terjadi penembakan, tapi hanya mengenai dinding. Tidak ada korban,” tegasnya.
Pelaku kini menjalani pemeriksaan di Kodim 1409/Gowa sebelum diserahkan ke Divisi 3 Kostrad. Dari informasi awal, Praka Situmorang diduga stres karena terlilit utang pinjaman online (pinjol).
Aparat TNI menegaskan perlunya pengawasan ketat terhadap senjata api dan deteksi dini kondisi prajurit untuk mencegah insiden serupa terulang.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait