SERANG, iNewsPandeglang.id – Puluhan warga mengalami keracunan setelah Sungai Cijalumpang di Kabupaten Serang, Banten, tercemar cairan hitam pekat berbau menyengat, Sabtu (9/8/2025). Warga yang menelusuri sumber pencemaran menemukan cairan tersebut berasal dari sebuah hotel di kawasan Jalan Lingkar Selatan. Massa pun langsung menggeruduk hotel tersebut.
Peristiwa ini terjadi di bawah Jembatan Cijalumpang, Kampung Buah Jangkung, Desa Harjatani, Kecamatan Kramatwatu. Cairan yang mencemari sungai diketahui adalah rubber chemical oil, bahan bakar pengganti solar yang dibuat dari ban bekas. Bau menyengatnya membuat 65 warga mengalami mual, pusing, hingga sakit mata, sehingga harus mendapatkan perawatan tenaga kesehatan.
Ahmad, salah satu warga, mengatakan pencemaran ini membuat lingkungan menjadi tidak nyaman. “Bau menyengatnya bikin mual, pusing, bahkan mata perih,” ujarnya.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait
