CILEGON, iNewsPandeglang.id - Bukit Teletubis, yang terletak di Kelurahan Suralaya, Cilegon, Banten pernah menjadi tempat wisata yang viral di berbagai platform media sosial beberapa tahun lalu. Keindahan alamnya yang menakjubkan dan bentuk bukitnya yang menyerupai tempat yang ada dalam serial kartun "Teletubbies" membuat tempat ini ramai dikunjungi. Namun, sayangnya, kini kondisinya sangat memperihatinkan.
Dulunya, Bukit Teletubis atau yang juga dikenal dengan nama Bukit Kembang Kuning ini sempat menarik perhatian banyak wisatawan lokal dan mancanegara. Bahkan, ada wisatawan asal Australia yang pernah berkunjung ke sana. Keindahannya mampu menggugah banyak orang untuk berfoto dan menikmati alam sekitar yang asri. Namun, tanpa adanya pengelolaan yang serius, kini bukit yang sempat viral tersebut hanya menyisakan kenangan.
Rijal, salah seorang pengunjung yang kami temui di lokasi, menyatakan kekhawatirannya terhadap kondisi Bukit Teletubis yang kini sangat memprihatinkan. "Tempat ini dulu bagus, sekarang kondisinya sangat buruk. Sayang sekali, kalau dikelola dengan baik, tempat ini bisa jadi tempat wisata yang ramai, bahkan bisa meningkatkan PAD (Pendapatan Asli Daerah) Cilegon," ujarnya, Minggu (27/4/2025).
Dia juga menambahkan bahwa Bukit Teletubis memiliki potensi besar untuk mendatangkan wisatawan jika diperbaiki fasilitasnya dan dikelola dengan serius. "Coba kalau dirawat seperti dulu, tempat ini pasti ramai lagi," tambah Rijal.
Sayangnya, minimnya perhatian dan pengelolaan yang tidak optimal menyebabkan tempat ini terbengkalai. Fasilitas yang rusak dan kurangnya kebersihan menjadi salah satu faktor yang membuat wisatawan enggan kembali. Padahal, dengan potensi yang dimilikinya, Bukit Teletubis bisa kembali menjadi tempat wisata andalan di Cilegon.
Warga sekitar berharap agar pemerintah setempat lebih memperhatikan tempat wisata ini. Dengan pengelolaan yang baik dan perawatan yang maksimal, Bukit Teletubis dapat kembali dikenal luas dan menarik lebih banyak pengunjung, baik dari dalam maupun luar daerah.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait