Walaupun cuaca ekstrem kali ini diperkirakan tidak berlangsung lama, Dwikorita tetap mengimbau masyarakat untuk waspada. Cuaca yang tiba-tiba berubah bisa memicu bencana hidrometeorologi seperti banjir atau tanah longsor, terutama di wilayah rawan.
"Masa peralihan ini biasanya memunculkan cuaca ekstrem dengan durasi yang singkat. Harapannya, hal ini tidak sampai menyebabkan bencana besar," tambahnya.
Baca Juga:
Tips Menghadapi Cuaca Ekstrem
Untuk menghindari risiko cuaca ekstrem, BMKG menyarankan masyarakat:
- Pantau Informasi Cuaca: Selalu update kondisi cuaca melalui aplikasi atau website resmi BMKG.
- Hindari Aktivitas di Luar Ruangan: Terutama saat ada peringatan cuaca buruk, seperti hujan deras atau angin kencang.
- Siapkan Peralatan Darurat: Seperti senter, obat-obatan, dan kebutuhan dasar lainnya, terutama bagi yang tinggal di daerah rawan bencana.
Editor : Iskandar Nasution
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
Artikel Terkait
BERITA POPULER
+
News Update
