Warga Desa Kerta Gelar Aksi Lanjutan! Balai Desa hingga Rumah Kades Dikepung!

Iskandar Nasution
Puluhan warga Desa Kerta mengepung rumah Kades RZA, menuntutnya mundur dari jabatan. Mereka membawa spanduk dan berorasi menyuarakan protes. (Foto Iskandar Nasution)

LEBAK, iNewsPandeglang.id  Warga Desa Kerta, Kecamatan Banjarsari, kembali menggelar aksi unjuk rasa pada Minggu (9/2/2025). Kali ini, ratusan pemuda dari berbagai RT turun ke jalan, mengepung Balai Desa hingga rumah Kepala Desa (Kades) RZA. Mereka menuntut RZA mundur dari jabatannya karena dianggap gagal memimpin.

Aksi ini diawali dengan deklarasi dan orasi dari para pemuda. Mereka menyuarakan penolakan terhadap Kades RZA dan menegaskan bahwa mereka tidak menginginkan RZA kembali memimpin Desa Kerta. "Kami menolak kepemimpinan yang merugikan masyarakat! Kades harus segera mundur!" teriak salah satu orator dari atas mobil.

Para peserta aksi juga membawa spanduk berisi kecaman. Salah satu yang paling mencolok bertuliskan: "SEGERA TINGGALKAN DESA KERTA! JANGAN HANCURKAN MASA DEPAN KAMI!".

Aksi Sebelumnya Tak Digubris, Warga Kembali Bergerak

Aksi ini merupakan kelanjutan dari demonstrasi yang telah dilakukan sebelumnya. Warga sempat mendatangi kantor desa dan menutupnya sebagai bentuk protes atas lambatnya penanganan kasus yang melibatkan Kades. Mereka juga mengecam kinerja Badan Permusyawaratan Desa (BPD), yang dinilai tidak tegas dalam menyikapi tuntutan masyarakat.

Tak lama setelah itu, Majelis Ulama Desa (MUD) bersama tokoh agama mengeluarkan ultimatum agar Kades mundur dalam waktu 5x24 jam. Namun, karena tuntutan ini tidak ditanggapi, masyarakat semakin geram dan kembali turun ke jalan dengan aksi yang lebih besar.

Puncak aksi terjadi saat warga melakukan pembakaran ban di depan kantor desa sebagai simbol perlawanan. Setelah itu, massa menggelar pawai keliling di jalan raya sebagai bentuk penolakan terhadap kepemimpinan RZA.

Di lokasi yang sama, Ketua Karang Taruna Desa Kerta, Renaldi Agustian (Aldi), menyatakan bahwa dirinya menerima aspirasi para pemuda yang ingin menyuarakan penolakan terhadap Kades. "Ini adalah bentuk perjuangan masyarakat. Pemuda Desa Kerta bersatu untuk memperjuangkan pemimpin yang lebih baik," katanya.

Editor : Iskandar Nasution

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network