Setelah kejadian, warga dan petugas dari Polsek Cikeusik segera melakukan pencarian dengan menyisir pinggiran sungai. Namun, hingga saat ini, Toni masih belum ditemukan.
Pencarian terus dilakukan oleh tim gabungan dari kepolisian dan relawan yang diterjunkan untuk mencari korban yang terhanyut. Korban Toni, yang berasal dari Kampung Pamatang Sempur, Desa Sukaseneng, Kecamatan Cikeusik,.
Peristiwa ini dibenarkan oleh Eri Piatna, relawan dari Rumah Yatim yang turut serta dalam upaya pencarian. "Betul. ini Saya baru pulang dari TKP," katanya saat dihubungi.
"Kami semua sangat berharap pencarian ini segera membuahkan hasil. Kami terus bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk menyisir daerah-daerah yang diduga menjadi tempat korban terbawa arus," tambahnya
Eri Piatna juga mengimbau agar masyarakat selalu waspada terhadap bahaya banjir. "Ini adalah peringatan bagi kita semua untuk lebih berhati-hati, terutama saat musim hujan. Masyarakat harus menghindari daerah yang rawan banjir dan selalu memantau kondisi cuaca," ujar Eri.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait