SURABAYA, iNewsPandeglang.id - Sebuah video yang viral di media sosial menunjukkan Ivan Sugianto, seorang pengusaha asal Surabaya, memaksa sejumlah siswa SMA Gloria 2 untuk bersujud dan menggonggong. Video tersebut mengundang kecaman dari publik dan memicu keresahan. Menyusul kejadian tersebut, Ivan Sugianto mengumumkan niatnya untuk menyerahkan diri ke Polrestabes Surabaya.
Dalam sebuah rekaman video yang disebarluaskan, Ivan mengungkapkan permintaan maaf atas tindakannya. Ia menyesali perbuatannya dan berharap masyarakat, khususnya warga Surabaya, dapat memaafkannya. "Saya akan menyerahkan diri ke Polrestabes Surabaya. Saya berharap kepada seluruh masyarakat Indonesia, terutama warga Surabaya bisa mengampuni saya," ujar Ivan dalam video tersebut, yang diposting pada Kamis (14/11/2024).
Ivan diduga telah melakukan tindakan yang tidak hanya melanggar norma sosial, tetapi juga menghina para siswa yang terlibat dalam insiden itu. Perbuatannya menyebabkan kehebohan di kalangan masyarakat, yang menganggap perilaku tersebut sangat tidak pantas, terlebih dilakukan oleh seorang pengusaha yang memiliki pengaruh di masyarakat.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait