Pantai Bagedur: Destinasi Wisata yang Terancam
Pantai Bagedur dikenal akan keindahan pantainya yang membentang luas serta ombaknya yang tenang, sehingga banyak dikunjungi wisatawan lokal maupun dari luar daerah. Namun, kondisi ini bisa berubah jika masalah limbah cair tambak udang tidak segera ditangani. Wisatawan yang datang seringkali mengeluhkan bau tak sedap yang mengganggu kenyamanan mereka.
"Saya dan keluarga sering ke sini, tapi belakangan ini baunya makin parah, padahal kami suka suasananya," ujar salah seorang pengunjung yang merasa kecewa dengan kondisi pantai.
Keberadaan tambak udang memang memberikan kontribusi ekonomi bagi masyarakat sekitar. Namun, warga berharap aktivitas tersebut tetap memperhatikan dampak lingkungan agar tidak mencemari pantai. Masyarakat meminta agar pemerintah daerah segera melakukan inspeksi dan memberikan teguran keras jika terbukti ada pelanggaran lingkungan.
Selain itu, sejumlah aktivis lingkungan di wilayah Banten turut mendesak agar regulasi tentang limbah industri dijalankan dengan ketat demi keberlanjutan kawasan pesisir.
Dengan adanya laporan ini, besar harapan warga Lebak bahwa pihak berwenang akan segera mengambil langkah yang diperlukan demi menjaga kualitas lingkungan Pantai Bagedur sebagai kawasan wisata unggulan.
Hingga berita ini diturunkan, pihak PT Envio belum memberikan keterangan resmi terkait dugaan pembuangan limbah cair ke Pantai Bagedur. Meskipun tim liputan telah berupaya menghubungi manajemen perusahaan, kantor tambak tersebut tampak ditututup dijaga sejumlah anjing dan tidak ada perwakilan yang bisa dimintai tanggapan.
Masyarakat sekitar dan para wisatawan berharap perusahaan segera memberikan klarifikasi dan langkah penanganan terkait isu pencemaran ini.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait