JAKARTA, iNewsPandeglang.id - Presiden Prabowo Subianto memberikan ucapan selamat atas terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden ke-47 Amerika Serikat, hasil yang disambut dengan antusiasme tinggi di berbagai belahan dunia. Prabowo optimistis bahwa kemenangan Trump ini akan memperkuat hubungan strategis antara Indonesia dan Amerika Serikat, terutama dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.
"Selamat kepada Presiden @realDonaldTrump atas terpilihnya kembali sebagai Presiden Amerika Serikat. Kami berharap hubungan Indonesia-AS akan semakin kokoh dan menguntungkan kedua bangsa," ujar Prabowo dalam postingan di media sosial X pada Kamis (7/11/2024).
Dalam Pilpres AS yang sengit, Trump berhasil mengalahkan lawannya dari Partai Demokrat, Kamala Harris, dengan perolehan 295 suara elektoral melawan 226. Kemenangan ini menggemparkan panggung politik internasional dan memberi angin segar bagi kubu konservatif di Amerika.
Trump kembali mengambil alih Gedung Putih, menjanjikan kebijakan yang fokus pada pertumbuhan ekonomi, keamanan nasional, dan kebijakan luar negeri yang kuat.
Prabowo melihat terpilihnya Trump sebagai momentum untuk memperdalam hubungan strategis antara Indonesia dan Amerika Serikat. "Indonesia dan AS memiliki banyak kepentingan bersama, terutama dalam keamanan regional dan stabilitas ekonomi. Saya berharap pemerintahan baru AS akan semakin mendukung terciptanya kerja sama yang kuat dan produktif," kata Prabowo.
Lebih jauh, Prabowo menyatakan komitmennya untuk terus mempererat kerja sama dalam berbagai bidang, mulai dari perdagangan, teknologi, hingga keamanan regional di kawasan Asia-Pasifik. Di tengah tantangan global seperti ketegangan geopolitik dan perubahan iklim, Prabowo percaya bahwa kemitraan yang kuat antara Indonesia dan Amerika Serikat akan membawa dampak positif tidak hanya bagi kedua negara, tetapi juga bagi stabilitas dunia.
Kemenangan Trump disambut beragam oleh para pemimpin dunia. Beberapa negara menyampaikan harapan agar kebijakan luar negeri Trump yang sebelumnya keras, dapat berjalan seimbang dalam masa jabatannya yang baru ini. Namun, Prabowo tetap yakin bahwa Indonesia akan mendapat manfaat dari pendekatan Trump dalam menjalin hubungan bilateral, terutama karena keduanya memiliki visi yang serupa dalam hal keamanan dan pertumbuhan ekonomi.
Sementara itu, Capres AS dari Partai Demokrat Kamala Harris mengakui kekalahan dalam Pilpres AS 2024. Dalam pidato yang disampaikan di kampus almamaternya, Howard University di Washington DC, Harris meminta para pendukungnya untuk menerima hasil pahit tersebut, seperti dikutip dari Anadolu, Kamis (7/11/2024).
Harris juga berjanji akan terlibat dalam peralihan kekuasaan secara damai setelah Trump mengamankan masa jabatan kedua di Gedung Putih. "Ini bukan hasil yang kami harapkan, bukan yang kami perjuangkan, dan bukan yang kami pilih," ungkapnya dengan penuh rasa kecewa.
Meski demikian, Harris mengaku sangat memahami kekecewaan yang dirasakan oleh para pendukungnya, dan menyatakan komitmennya untuk mendukung proses transisi yang berjalan lancar untuk memastikan kelancaran pemerintahan ke depan.
Terpilihnya Trump sebagai Presiden ke-47 Amerika Serikat menandai babak baru dalam hubungan diplomatik dengan Indonesia. Dengan dukungan dari Presiden Prabowo, kedua negara diharapkan akan memperkuat kemitraan strategis yang mencakup berbagai bidang penting. Prabowo menekankan bahwa persahabatan Indonesia dan Amerika Serikat akan semakin erat, membawa manfaat bagi kedua bangsa dan dunia secara keseluruhan.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait