Pengamat politik UIN SMH-Banten, Syaeful Bahri, dalam analisanya menilai bahwa pasangan Robinsar-Fajar bisa menjadi ancaman besar bagi petahana di Pilkada Cilegon 2024. “Dukungan partai besar, usia yang muda, dan strategi kampanye yang aktif menjadikan Robinsar-Fajar ancaman potensial bagi incumbent. Kehadiran mereka membawa semangat baru dalam kontestasi politik di kota baja,” ungkap Syaeful.
Dukungan yang semakin besar untuk Robinsar-Fajar juga tidak lepas dari keterlibatan tokoh-tokoh berpengaruh, termasuk Ketua Umum PPP yang merupakan ayah kandung dari Fajar. Selain itu, kolaborasi dengan politisi kawakan seperti Airin Rachmi Diany juga dinilai menjadi kekuatan tambahan yang mendongkrak elektabilitas pasangan ini.
Dengan tren survei yang terus meningkat, Robinsar-Fajar menjadi ancaman serius bagi petahana di Pilkada Cilegon 2024. Hasil survei ini menunjukkan bahwa masyarakat Cilegon siap menerima kepemimpinan baru, terutama dari pasangan yang lebih muda dan membawa semangat perubahan.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait