Ilman memastikan bahwa saat ini warga yang terdampak banjir masih bertahan di rumah masing-masing karena kondisi air dianggap cukup normal. Meski demikian, pihaknya mengimbau agar masyarakat tetap waspada jika kondisi banjir bertambah besar. Masyarakat belum mengungsi karena genangan air masih di halaman rumah, belum sampai masuk ke dalam rumah. Ini merupakan banjir pertama kali tahun ini, disebabkan oleh hujan yang terus mengguyur sejak kemarin.
Ilman bersama pemerintah desa melakukan peninjauan ke Sungai Cilemer dan memberikan imbauan kepada masyarakat agar bersiap mengungsi atau merapihkan surat-surat berharga jika banjir besar datang. Terdapat 3 titik pengungsian bagi masyarakat di Kampung Tongkol, Desa Idaman, Bangunan SMP Pagelaran, dan Kampung Bulagor, Desa Surianeun.
Sekitar 150 Kepala Keluarga di Desa Idaman dan 40 Kepala Keluarga di Kampung Saur, Desa Surianeun, mulai terdampak banjir, meskipun belum terendam, hanya tergenangi di halaman rumah. Ilman memperingatkan bahwa jika hujan terus mengguyur, banjir kemungkinan akan meluas ke desa-desa lain, berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya.
Ilman menekankan bahwa air naik dengan cepat, terutama di subuh hari. Dia menyampaikan bahwa situasi ini dapat berubah, terutama di daerah Pandeglang yang dikenal dapat mengalami banjir besar saat hujan intens.
"Kondisi hari ini masih diguyur hujan, dapat dipastikan bahwa banjir akan semakin meluas ke beberapa desa lain Hal ini didasarkan pada pengalaman tahun-tahun sebelumnya yang pernah terjadi di daerah ini," pungkasnya.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait