Biaya yang terjangkau kata dia untuk berbagai kegiatan air seperti jet ski, snorkeling, slider, banana boat, dan kayak pasti menambah daya tarik destinasi tersebut. Adanya dua restoran dan opsi untuk menukarkan tiket dengan makanan di restoran juga memberikan kemudahan bagi pengunjung. Penangkaran penyu juga merupakan inisiatif yang sangat positif.
Pria yang tampak sudah berumur tak muda lagi sejak tahun 1990, dia telah memberikan kontribusi berharga di Tanjung Lesung mulai operasional speedboat, jetski, hingga menjadi mekanik, dedikasinya ini sungguh luar biasa.
Sementara itu Cucu Cahyati dan Yuli pengunjung luar daerah yang sengaja memilih berliburan di Tanjung Lesung ini mengatakan mencoba berwisata alam pantai yang disambut angin sepoi dengan pemandangan memesona seperti air laut biru, pasir putih, dan pepohonan hijau yang tumbuh rimbun memang menciptakan atmosfer yang menenangkan dan indah. "Ini memberikan pengalaman liburan keluarga yang bikin nyaman," ujarnya.
Untuk menikmati suasana Pantai Lalassa, mereka mengaku memilih untuk menaiki perahu yang di bagian lantai seperti ada kaca sehingga bisa menyaksikan biota laut dan aktivitas snorkling. Tanjung Lesung memang menurutnya bisa diisebut sebagai destinasi yang ideal untuk healing atau wisata keluarga.
Kombinasi keindahan alam pantai, pemandangan hijau sekitar, membuatnya menjadi tempat yang menjanjikan untuk melepas penat dari rutinitas sehari-hari. "Tentu, keberagaman aktivitas seperti banana boat, donut boat, dan snorkeling di Pantai Lalassa menambah keseruan liburan bersama teman-teman," pungkasnya.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait