LEBAK, iNewsPandeglang.id - Sejumlah kelompok masyarakat mulai dari pemuda hingga mahasiswa hari ini menggelar aksi unjuk rasa di Jalan Simpang Malingping-Bayah Lebak, Banten. Aksi yang mengatasnamakan ARAS II (Aliansi Rakyat Selatan) ini bertujuan menyampaikan aspirasi terhadap PJ Gubernur Banten yang akan melakukan kunjungan kerja ke Lebak Selatan, Minggu (27/8/2023).
Kapolsek Malingping AKP Sugiar Ali Munandar, sementara pihaknya mengerahkan puluhan personel anggota kepolisian yang mengawal aksi demo ARAS (Aliansi Rakyat Selatan) terkait dengan adanya kunjungan PJ Gubernur Banten ke Cisungsang.
"Mungkin Aras ini menyampaikan aspirasi dari rakyat ke PJ Gubernur dan dari Polsek Malingping kekuatan yang disiapkan/disprinkan oleh Polres Lebak sebanyak 52 personel untuk mengamankan aksi tersebut," ucapnya saat ditemui di lokasi.
Menurutnya, massa aksi hari ini cukup kondusif dan lancar, namun sayang warga tidak sempat bertemu PJ Gubernur. Sebab pihak Pemprov melalui arah Lebakgedong.
"Alhamdulillah demo tersebut lancar tidak ada masalah yang berarti. Aman dan kondusif, tadi juga anggota sudah kembali lagi sore. tuturnya.
Aksi unjuk rasa mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Selatan terhadap kedatangan PJ Gubernur Banten di Lebak Selatan. Foto iNews/Eman Bayah
Sementara koordinartor aksi unjukrasa Nurcholis mengatakan, aksI unjuk rasa tersebut sebagai titik puncak kemarahan, kekecewaan terhadap PJ Gubernur yang seharusnya kata dia, menyelesaikan PRnya, namun sibuk dengan wisata politiknya.
"Sebagai titik puncak kemarahan kami karena PJ Gubernur Almuktabar yang seharusnya menuntaskan PR-PRnya tapi sibuk dengan wisata politiknya, golongannya, partai-partainya. Tuntutan banyak sekali tapi kami fokus tiga tentang pembangunan, pendidikan dan kemiskinan di Lebak Selatan," katanya.
Dia mengaku akan melakukan aksi lebih besar lagi dan akan longmarch ke Serang. "Jika tidak ada respon kami akan langsung ke Serang pusat pemerintahan Pemprov Banten. Kami merasa kecewa tidak lewat ke sini dia takut menemui kami, menemui masyarakatnya sendiri," katanya.
Dari pantauan di lokasi, aksi puluhan pemuda dan mahasiswa tersebut berjalan dengan aman, beberapa pendemo membawa spanduk yang berisi tulisan terkait tuntutan, kritikan dan lain-lain. Aksi massa pada pukul 14.00 WIB dengan tertib membubarkan diri.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait