LEBAK, iNewsPandeglang.id - Garda Rajawali Perindo (GRIND) Provinsi Banten Bidang Pemberdayaan Tani dan Nelayan Irma Soledatullah terjun langsung menemui para nelayan di kawasan Kampung Sedekan, Kecamatan Cihara, Lebak, Banten pada Rabu (9/8/2023). Hal ini dilakukan demi jeritan hati para nelayan akan kesulitan menangkap ikan.
Dalam kesempatan ini para nelayan mencurahkan isi hatinya yang selalu kesulitan menangkap ikan di laut. Sebab, selama hampir tiga bulan lamanya tidak bisa melaut.
Selain cuara buruk, perahu yang berukuran kecil dan alat tangkap yang masih sederhana menjadi penyebab mereka belum berani menyeberangi lautan yang memiliki ketinggian ombak mencapai empat meter lebih.
Irma mengatakan, pihaknya ingin mengetahui langsung permasalahan para nelayan dan petani di Provinsi Banten. Keluhan para nelayan ini akan menjadi pembahasan dari Partai Perindo, agar masyarakat nelayan bisa sejahtera.
Menurutnya, kedekatan antara pihak partai dan masyarakat terpencil seperti ini sangat dibutuhkan oleh warga.
"Warga sangat berterima kasih dan antusias dengan kehadiran kita," ucapnya saat ditemui di lokasi pada Rabu, (9/8/2023).
Asep salah seorang nelayan mengatakan, kondisi saat ini banyak nelayan yang tidak bisa melaut dampak dari tingginya gelombang. "Sudah hampir tiga bulan lamanya kami tidak memliki penghasilan, akibat tidak bisa mencari ikan," tuturnya.
Di saat seperti ini kata Asep, belum ada pihak yang peduli dengan nasib nelayan tradisional di daerah ini seperti mereka. Dia berharap GRIND Provinsi Banten dapat membantu mereka agar kehidupan nelayan bisa semakin sejahtera.
"Kami berharap adanya perhatian dari pihak Partai Perindo guna membantu dalam mencari penghasilan di saat sulit seperti ini," tuturnya.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait
