MERAK, iNewsPandeglang.id - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat khususnya korban atas insiden mobil jatuh ke laut di Dermaga 2 Pelabuhan Merak pada Jumat, (23/12/2022) kemarin.
Diketahui peristiwa tersebut saat mobil Daihatsu Sigra Nopol B 1494 WOW warna silver hendak memasuki kapal KMP Shalem tiba-tiba nyemplung ke laut, diduga tali di kapal melebar sehingga rampdoor tidak lagi menempel. Korban diketahui Yunianto Permono dan Natasya Rosa yang merupakan pasangan suami isteri berasal dari Depok, Jawa Barat. Mereka hendak menyebrang ke Pelabuhan Bakauheni dari Pelabuhan Merak ikut tercebur ke laut, namun petugas gerak cepat langsung menyelamatkan mereka.
"Atas nama pribadi dan atas nama kemenhub dan ASDP adalah saudara saya minta maaf atas kejadian itu dan tentu itu adalah pelajaran yang berharga bagi kita untuk memanage lebih baik dari apa yang sudah ada," ujar Menhub Budi di Pelabuhan Merak pada Sabtu, (24/12/2022).
Menhub juga meminta PT ASDP untuk memberikan kompensasi kepada korban. "Kita pastikan segala hal yang sifatnya menjadi kewajiban, saya minta kepada ASDP untuk memberikan ganti rugi, mengadakan perawatan," ucapnya.
Lebih lanjut dituturkan Menhub Budi, bahwa dirinya meminta PT ASDP Indonesia Ferry untuk mengevaluasi dan memperbaiki sarana-prasarana baik di Pelabuhan Merak maupun di Pelabuhan Bakauheni.
Tak hanya itu, Budi juga meminta kepada Kapolda Banten untuk membantu ASDP untuk menjaga wilayah tersebut agar tidak terulang kejadian serupa lagi.
"Saya juga minta tolong ke kapolda (Banten) untuk membantu ASDP, untuk menjaga tempat-tempat tersebut agar bisa digunakan dengan sempurna dan tidak terjadi kecelakaan lagi," pungkasnya.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait